Sri Yusfini Yusuf: Digitalisasi Dukung Pelaksanaan Reformasi Birokrasi

SERANG – Arsip
merupakan hal penting dan memiliki peranan dalam keberlangsungan sebuah
organisasi, manfaat arsip bagi suatu organisasi antara lain berisi informasi
yang berguna dalam pengambilan keputusan, dan juga dapat dijadikan alat pertanggung
jawaban menajemen serta dapat dijadikan alat transparansi birokrasi.
Kepala Divisi Administrasi Sri Yusfini Yusuf menyatakan
bahwa di zaman saat ini digitalisasi menjadi hal yang signifikan membantu
pelaksanaan tugas dan fungsi. Ia pun menyebut jika digitalisasi kearsipan
menjadi salah satu hal yang mendukung pelaksanaan birokrasi reformasi.
“Arsip merupakan jejak nyata dari kinerja instansi. Apa yang
sudah kita lakukan dan kerjakan harus terdokumentasi dengan baik hingga
nantinya akan dinilaikan sebagai capaian pelaksanaan kinerja,†ujar Sri Yusfini
Yusuf dalam sambutannya pada Pembinaan Kearsipan, Penggunaan Aplikasi E-Arsip
dan Aplikasi Srikandi di Lingkungan Kemenkumham Banten bertempat di Aula Lantai
III, Rabu (5/4/2023).
Di era digital seperti saat ini, pengelolaan kearsipan telah
didukung dengan berbagai inovasi berupa aplikasi sehingga pelaksanaan kearsipan
dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Seperti Aplikasi yang telah
dikeluarkan yaitu E-arsip dan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi
(Srikandi) yang dibentuk untuk mempermudah proses kearsipan.
Mengundang narasumber dari Biro Umum Sekretariat Jenderal
Kemenkumham dilakukan penjelasan dan praktek langsung mengenai aplikasi E-
Arsip dan Srikandi oleh seluruh petugas yang membidang kearsipan di Kantor
Wilayah Kemenkumham Banten seluruh unit pelaksana teknis di bawahnya.
Turut hadir, Kepala Divisi Keimigrasian Ujo Sujoto serta
Kepala Subbagian Kepegawaian, Tata Usaha dan Rumah Tangga Wasis Teguh Sambodo.