Sekolah Diminta Promosikan Simbol Adat-istiadat

ACEH SINGKIL - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Aceh Singkil, Khailullah meminta sekolah lebih mempromosikan simbol-simbol adat-istiadat Aceh Singkil.
Permintaan itu disampaikan Khailullah pada kegiatan sosialisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) tingkat SD dan SMP 2021 yang diadakan Disdikbud Aceh Singkil di Hotel Hermes One Kota Subulussalam, Aceh Singkil, Aceh, Selasa (16/11).
“Setiap sekolah (SD dan SMP) memasang tabir adat-istiadat, melestarikan tari kebudayaan dampeng, tari canang dan paduan suara lagu kampung dan tarian yang lainnya. Mari kita suport, kita lestarikan, di mulai dari sekolah-sekolah di Kabupaten Aceh Singkil,” kata Khailullah
Khailullah juga menyatakan, untuk arah kebijakan-kebijakan ke depan akan lebih difokuskan kepada tiga hal. Yakni; prioritas terkait terpenuhinya sarana-prasana pendidikan, penuntasan sarana-prasarana fisik dan terpenuhinya perangkat-perangkat IT di sekolah baik SD dan SMP yang ada di Aceh Singkil.
“Harapan kita kedepan, pada tahun 2022, agar setiap program program di sekolah bisa mengentri serta manyajikan data-data yang akurat, akuntabel sesuai dengan kebutuhan sekolah baik tingkat SD dan SMP saat mamasukan data pada sistem dapodik. Ini bertujuan agar setiap program-program yang kita usulkan seperti bantuan keuangan APBN dari Kementrian Kemendikbud bisa berjalan maksimal dan sesuai dengan kebutuhan sekolah masing-masing,” tutup Khailullah.
Sementara, Ketua Panitia Kegiatan Sosilisasi, Aksi mengatakan, acara ini akan berlangsung selama tiga hari. Adapun Jumlah peserta yang berhadir 130 orang, dari tingkat SD dan SMP se-Aceh Singkil.
“Sedangkan untuk narasumber diisi dari Inspektorat Aceh Singkil, Badan BP-PAUD Dikmas Perwakilan Aceh, Bidang Aset BKKD Aceh Singkil,” kata Aksi