Riana Sari Arinal Berikan Tips Bagi Wanita Agar Sukses Dalam Karir dan Keluarga

BANDARLAMPUNG - Ketua
TP. Provinsi Lampung Riana Sari Arinal menyampaikan
beberapa tips bagi para wanita untuk sukses dalam perannya di karir maupun di
keluarga.
Tips itu disampaikannya saat menjadi Narasumber pada
kegiatan Seminar dalam rangka Peringatan Hari Ibu dengan tema 'Perempuan
Berkarier, Kenapa Tidak?' bertempat di Balai Keratun Lt.III Kantor Gubernur
Lampauang, Senin (5/12/2022).
Pertama, untuk sukses dalam karir dan keluarga, wanita harus
mampu menyeimbangkan tanggung jawabnya pada keluarga maupun pekerjaan.
perempuan berkarir harus dapat melaksanakan seluruh tanggung jawabnya dengan
baik dan seimbang.
“Kedua, wanita yang melakukan peran ganda di kehidupan
karirnya dan di keluarga harus mampu memanajemen secara efektif. Perempuan yang berkarya harus mampu
melaksanakan dan mengatur waktu dengan bijaksana. Itulah sebabnya ketika sudah
memilih menjadi perempuan karir, harus bisa membagi waktu antara pekerjaan dan
keluarga,†kata dia
Ketiga, wanita harus mampu menjalin komunikasi yang baik
dengan keluarga, yang mana seiring waktu masalah pasti akan muncul dan
komunikasi akan menjadi kuncinya.
Keempat, fokus pada apa sedang dihadapi. Wanita yang
berkarir harus mampu mengatur pikiran dengan baik dan mampu menempatkan dirinya
di setiap situasi dan kondisi.
Kelima, sekali waktu wanita yang berkarir harus memanjakan
diri sendiri. Membebaskan diri dari pekerjaan kantor maupun keluarga untuk
menjaga pikiran tetap waras sehingga akan lebih semangat dalam menghadapi
pekerjaan dan keluarga.
Keenam, wanita berkarir juga harus menjaga pola hidup sehat,
baik itu jasmani maupun rohani. Terakhir, sabar dan selalu bersyukur, serta
harus meyakini bahwa Tuhan tidak akan memberikan cobaan diluar kemampuan
hambanya.
Riana juga memaparkan, bahwa ada berbagai latar belakang
wanita dalam berkarir, seperti membantu perekonomian keluarga, yang mana dengan
menjadi perempuan karir seorang perempuan akan mendapatkan pendapatan ekstra
diluar pendapatan suaminya yang dapat dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan
sehari-hari.
Kemudian perempuan merasa memiliki skill dan potensi pada
dirinya, yang mana dengan perkembangan ilmu dan teknologi saat ini, perempuan
dapat meningkatkan potensi dan kemampuannya tanpa keluar rumah.
Lalu, perempuan tidak ingin menjadikan sarjana hanya sebagai
titel semata, dan dengan berkarir maka ilmu yang sudah didapatkan dapat terus
berkembang dan bermanfaat bagi banyak orang.