PTM Sudah Digelar, Ribuan Pelajar SMKN 1 Bandarlampung Belum Divaksinasi

BANDARLAMPUNG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung menyoroti banyaknya pelajar di SMKN 1 Bandarlampung yang belum vaksinasi.
Berdasarkan data yang diterima DPRD Lampung, pelajar di sekolah berjumlah 1563 orang. Sebanyak 115 pelajar sudah melakukan vaksinasi I . Kemudian, 21 orang sudah melakukan vaksinasi II. Sementara itu sisanya 1448 pelajar belum melakukan vaksinasi.
Anggota Komisi V DPRD Lampung Deni Ribowo menyayangkan kondisi tersebut. Padahal, pembelajaran tatap muka (PTM) sudah digelar sejak pekan lalu.
"Itu boleh melakukan PTM. Meskipun sampai satu pekan ini kita belum dengar ada sekolahan yang terpapar oleh COVID-19," kata Deni, Senin (20/09).
Kendati demikian, putera daerah Waykanan ini menegaskan bahwa para guru dan pelajar mesti menjadi prioritas untuk divaksin.
"Mereka mesti diprioritaskan untuk vaksinasi,"ungkap dia.
Jika ada wali murid yang tidak memperbolehkan anaknya untuk di vaksin, kata dia, anggota fraksi partai Demokrat DPRD Lampung ini tidak mempermasalahkannya.
Sebab, sistim pembelajaran bisa dilakukan dengan jarak jauh atau virtual.
"Kalau ada orang tua yang menolak, silahkan saja. Karena tidak ada aturan," kata mahasiswa lulusan UBL tahun 2004.
Oleh karena itu, ia meminta agar peran para wali murid bisa menasehati anak-anaknya untuk mematuhi prokes.
"Peran orang tua ini sangat penting. Jangan sampai situasi ini membuat kita menjadi lengah dengan mengabaikan kesehatan," pungkas ayah dua anak ini.