Plt Gubernur Aceh Sarankan RSUD Munyang Kute Direlokasi

BENER MERIAH - Plt Gubernur Aceh Ir Nova Iriansyah menyarankan kepada Pemerintah kabupaten Bener Meriah untuk merelokasi (pindah) RSUD Munyang Kute ke tempat lain.
Karena keberadaan RSUD Munyang Kute Bener Meriah dinilai kurang layak untuk meningkatkan fasilitasnya karena disamping tempatnya kurang baik (lembab) dan sempit juga kurang ideal sebagai RS tingkat Kabupaten.
Usulan tersebut disampaikan Nova Iriansyah dihadapan Bupati Bener Meriah Tgk Sarkawi, Wakil Ketua DPRA , Ketua dan beberapa anggota DPRK Bener Meriah, Sekda Bener Meriah, Direktur RSUD Munyang Kute dan para Kepala SKPK jajaran Pemkab Bener Meriah saat mengunjungi RSUD Muyang Kute Bener Meriah, Sabtu (02/05).
Nova Iriansyah meminta kepada Bupati Bener Meriah untuk mencari lokasi RSUD dengan luas lokasi minimal 8 hektar dan lokasi yang strategis, yaitu dekat dengan jalan nasional yang ada di Bener Meriah.
Menyikapi hal tersebut, Bupati Bener Meriah Tgk H Sarkawi saat diwawancara awak media mengaku akan meminta LTA 77 untuk dihibahkan ke daerah guna dijadikan RSUD Bener Meriah. Ia pun mengakui keberadaan RSUD Mayang Kute di lokasi saat ini sudah kurang efektif.
“Ada dua tempat yang kita pertimbangkan untuk relokasi RSUD, yakni LTA 77 dan Poskud, namun melihat keberadaanya kita lebih condong memilih LTA 77 itu. Untuk itu kita akan mengusulkan kepada Pemerintah Aceh untuk menghibahkan LTA 77 untuk lokasi RSUD Bener Meriah," ujar Sarkawi.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPRK Bener Meriah M. Saleh. Ia sangat mendukung relokasi RSUD Munyang Kute. “Saya sangat setuju jika LTA 77 direlokasikan menjadi RSUD Bener Meriah, karena selain arelanya luas keberadaanya juga sangat strategis,“ sebut Saleh.