Perbaiki Marka Jalan, Dishub Bandarlampung Ajukan Rp600 Juta

Perbaiki Marka Jalan, Dishub Bandarlampung Ajukan Rp600 Juta
Kepala Dishub Bandarlampung, Socrat Pringgodanu | Foto: Nurbaiti/monologis.id

BANDARLAMPUNG-Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandarlampung mengajukan anggaran sebesar Rp600 juta untuk memperbaiki marka jalan di sejumlah ruas jalan utama di kota ini pada 2025.

Kepala Dishub Bandarlampung, Socrat Pringgodanu, mengungkapkan bahwa anggaran perbaikan marka jalan 2025 saat ini sedang dalam proses pengajuan, dengan harapan dapat segera disetujui.

"Anggaran Rp600 juta ini memang tidak besar, tetapi kami akan memanfaatkan waktu dan sumber daya yang ada untuk memberikan hasil terbaik bagi masyarakat Bandarlampung," ujarnya, Selasa (19-11-2024).

Socrat menambahkan pengajuan anggaran ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, meskipun pelaksanaannya dilakukan secara bertahap.

“Progres ke depan, kami berusaha semaksimal mungkin agar semua jalan di Bandarlampung dilengkapi marka yang baik, " katanya.

Ia juga menjalankan, anggaran tersebut guna memperbaiki marka sekitar 8 hingga 9 ruas jalan-jalan protokol.

"Meski bertahap, kami yakin upaya ini akan membawa perbaikan signifikan di masa mendatang,” ujar Socrat.

Sementara untuk ditahun ini, perbaikan marka jalan telah diperbaiki pada pertengahan tahun 2024 dengan menyelesaikan enam ruas jalan protokol menggunakan anggaran Rp150 juta.

Hingga kini, sekitar 50 ribu meter persegi jalan di kota ini telah diperbaiki markanya. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas, terutama di jalur-jalur padat kendaraan.

“Untuk tahun ini, kami telah memperbaiki marka di enam ruas jalan protokol. Upaya ini akan terus berlanjut, dan kami optimistis perbaikan bertahap ini akan meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di Bandarlampung," katanya.

Socrat menekankan bahwa marka jalan yang jelas dan sesuai standar sangat penting untuk menunjang keselamatan berlalu lintas. Ia berjanji bahwa Dishub akan memprioritaskan ruas jalan yang paling membutuhkan perbaikan.

“Marka jalan yang jelas adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan di kota ini,” pungkasnya.