Penyerapan Anggaran COVID-19 Pringsewu Baru 25 Persen
PRINGSEWU – Dari total anggaran penanganan COVID-19 di Kabupaten Pringsewu, Lampung, sebesar Rp113 miliar baru terealisasi sebesar Rp28 miliar. Artinya penyerapan anggaran COVID-19 baru 25 persen.
Itu terungkap dari hasil rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Pringsewu dengan tim gugus tugas COVID-19 Pringsewu yang dihadiri Asisten lll Hasan Basri didampingi OPD terkait, Senin (06/07).
Untuk diketahui, anggaran global hasil total recofocusing sebesar Rp74 miliar, belanja tidak terduga (BTT) Rp38 miliar.
Ketua DPRD Pringsewu Suherman saat dikonfirmasi mengatakan, tim gugus tugas tidak memberikan data penggunaan anggaran secara terperinci. “Hanya data global saja, kami menolaknya," ujar Suherman.
Lebih lanjut Suherman mengatakan, DPRD yang mempunyai kewajiban sebagai fungsi kontrol dan perwakilan dari masyarakat. “Saat ini kami sedang melakukan hearing di dinas-dinas sesuai dengan tupoksi yang ada di komisi,” ujarnya.
Dia berharap tim gugus tugas menyampaikan apa yang sudah di realisasi, baik bansos atau lainnya yang berkaitan dengan COVID-19. “Rapat banggar kali ini belum berkhir akan ada rapat hearing selanjutnya,” paparnya.
Terkait dilarangnya media meliput rapat tersebut, Suherman mengatakan, agar banggar bebas mempertanyakan anggaran kepada tim gugus tugas.