Pemkot Metro Gelar Pelatihan Tabuhan Qasidah LASQI
METRO-Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, Lampung, menggelar pelatihan Tabuhan Qasidah LASQI di Hotek Grand S’kuntum, Senin (30-9-2024).
Pelatihan berlangsung dua hari dan diikuti 10 orang perwakilan grup qosidah dari setiap kelurahan di Kota Metro.
Asisten I Bidang Pemerintahan Supriadi menekankan pentingnya peran seni qasidah sebagai media dakwah yang telah mengakar di hati masyarakat.
“Pelatihan ini diharapkan dapat membantu membangun mental spiritual dan budi pekerti luhur yang berkarakter dan berakhlakulkharimah,” ujar Supriadi.
Selain itu pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas grup Qasidah LASQI di tingkat kelurahan dan memperkenalkan gerakan tabuhan rebana yang benar sesuai standar nasional.
Ia menambahkan, Kota Metro sebagai kota yang agamis, berpendidikan, dan berbudaya berkomitmen untuk mengembangkan kesenian keagamaan dan pembinaan seni qasidah.
"Harapannya, para peserta dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam memperagakan gerakan tabuhan rebana dengan benar dan efektif melalui pelatihan ini," terangnya.
Lebih lanjut Supriadi juga mengungkapkan bahwa Pelatihan Tabuhan Qasidah LASQI se-Kota Metro Tahun 2024 ini juga menjadi wadah bagi para peserta untuk bertemu dan berbagi pengalaman dengan grup LASQI lainnya, sehingga terjalin silaturahmi yang erat.
“Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini bersifat strategis, artinya tidak hanya meningkatkan kualitas grup Qasidah LASQI Kelurahan, tetapi juga memberikan kontribusi dalam pencapaian Visi dan Misi Kota Metro,” tandasnya.
Kepala Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kota Metro, Eka Syafriyanto, juga menjelaskan bahwa Pelatihan Tabuhan Qasidah LASQI bertujuannya untuk memakmurkan syariat Islam melalui seni Islam.
“Kepada seluruh peserta yang telah hadir untuk bersama-sama belajar LASQI, saya berharap kiranya dapat mengikuti seluruh kegiatan ini dengan sebaik-baiknya,” pesannya.