Pemkab Pesisir Barat Bantu Pengobatan Warga Penderita Gatal

Pemkab Pesisir Barat Bantu Pengobatan Warga Penderita Gatal
Foto: Novan Erson/monologis.id

PESISIR BARAT – Bupati Bupati Pesisir Barat, Lampung, Agus Istiqlal dan Wakil Bupati dan Wakil A. Zulqoini Syarif didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Tedi Zadmiko, menyambangi warganya yang menderita penyakit gulit gatal-gatal di sekujur tubuh.

Warga tersebut Basori (77), tinggal di Pekon (Desa) Walur Kecamatan Krui Selatan.

Setibanya di kediaman Basori, Agus Istiqlal langsung mengutarakan ungkapan keprihatinannya atas penyakit yang dialami Sobari sejak dua tahun lalu itu.

Agus juga mengatakan bahwa dirinya sudah memerintahkan jajarannya melalui Dinkes setempat untuk segera diberikan penanganan medis.

"Dinkes sudah memproses menyiapkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk saudara kita Sobari, dan hari ini juga sudah selesai," ungkap Agus, Senin (20/09).

Setelah proses mempersiapkan BPJS Kesehatan selesai, lanjut Bupati, Basori akan langsung dirujuk menuju Rumah Sakit Umum Abdoel Moeloek (RSUAM) atau Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin, Bandar Lampung, Selasa (21/09) besok.

"Pemkab Pesisir Barat memastikan akan memfasilitasi penanganan medis terhadap Basori," kata Agus.

Dihadapan Basori, Agus juga memastikan bahwa dirinya akan terus memantau terhadap perkembangan kondisi Sobari setelah nanti mendapat penanganan medis. "Tentu tidak ada harapan lain, Sobari bisa sembuh dari penyakit yang dialami dan pulih seperti sediakala," harapnya.

Disela-sela besukannya itu, Bupati juga memberikan tali asih guna membantu meringankan biaya yang dibutuhkan selama penanganan medis dilakukan.

Sementara itu Kepala Dinkes Pesisir Barat, Tedi Zadmiko menambahkan, sejak mengetahui informasi terkait adanya warga yang menderita penyakit kulit yaitu gatal-gatal diseluruh bagian tubuh itu, pihaknya langsung bergerak cepat untuk memberikan pelayanan semaksimal mungkin. "BPJS Kesehatannya sudah siap, besok Basori akan langsung dirujuk ke Bandar Lampung, menggunakan ambulans dan didampingi tenaga kesehatan," jelasnya.

"Saat ini kita belum tahu penyakit apa yang dialami. Mudah-mudahan setelah tiba di Bandar Lampung dan langsung mendapatkan penanganan medis, penyakitnya bisa diketahui dan pengobatan bisa dilangsungkan dengan maksimal hingga sembuh total," tukasnya.

Masih kata Tedi, ada delapan rumah sakit yang terdaftar dalam rumah sakit rujukan online, salah satunya yakni Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin. Namun dikarenakan pihak keluarga Basori, meminta agar rujukan dilakukan ke RSUAM, maka pihaknya akan berupaya agar Basori bisa dirawat sesuai permintaan keluarga. "Sebaliknya jika hal itu tidak bisa dilakukan, maka Basori akan dirujuk di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin," pungkas Tedi.