Pasien Covid-19 Lambar Baru Pulang dari Sulawesi, Rekannya Lebih Dulu Meninggal

BANDARLAMPUNG – Pasien positif terpapar korona atau covid-19 di Lampung bertambah tiga orang, pada Kamis (02/04). Dari tiga pasien positif ini, salah satunya berasal dari Kabupaten Lampung Barat (Lambar).
Bedasarkan informasinya, pasien tersebut bersama 21 rekannya, memiliki riwayat perjalanan dari Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan menghadiri acara Ijtima Jamaah Tabligh se-Asia di Gowa, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.
Bahkan salah satu rombongannya, sudah ada yang meninggal, sebelum hasil tes swep keluar.
Parosil Mabsus, ketua gugus tugas percepatan penanganan covid-19, Lampung barat, membenarkan salah satu warganya dinyatakan positif covid-19.
Dia menyebut, pasien ini merupakan jamaah tablik yang baru saja pulang dari pertemuan di Sulawesi Selatan.
“Iya benar, ada satu orang yang dinayatakan positif. Saat ini sudah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Abdul Moeloek. Pasien ini memiliki riwayat perjalanan dari Sulawesi menghadiri pertemuan Ijtima Jamaah Tabligh se-Asia,” kata dia.
Pasien ini, merupakan rekan dari salah satu pasien ODP yang meninggal dunia beberapa waktu lalu. Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sendiri telah melakukan rapid test, kepada semua keluarga pasien termasuk orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien.
Rumah pasien beserta anggota keluarga pasien positif covid-19 saat ini sudah dijaga oleh anggota TNI dan polisi.
"Upaya Pemerintah Lampung Barat sejauh ini sudah semaksimal mungkin. Kita pun telah melakukan rapit test kepada keluarga korban dan orang yang pernah berinteraksi dengan pasien. Saat ini TNI dan polisi sedang berjaga di rumah keluarga (pasien korona)," kata politisi PDIP ini.
Adanya satu pasien positif covid-19 ini pun mendapat perhatian serius dari salah satu anggota DPRD Lampung komisi V, Lesty Putri Utami.
Menurut Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut, saat ini pemerintah kabupaten telah melakukan langkah cepat dan tepat terhadap keluarga pasien.
“Saya berharap, masyarakat jangan terlalu panik. Ikuti imbauan yang diberikan pemerintah. Saat ini pemerintah sudah melakukan upaya se-maksimal mungkin. Untuk 20 rekan pasien yang baru pulang Sulawesi, lakukan isolasi mandiri dirumah selama 14 hari,” kata dia.
Berdasarkan rilis data Dinas Kesehatan Lampung, Kamis (2/4) pukul 10.00, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 1.074, pasien dalam pengawasan (PDP) 20 orang, pasien positif 11 orang, pasien PDP negatif 11 orang, 2 orang sembuh, dan 1 orang meninggal dunia.
Tiga orang tambahan pasien positif tersebut menjadi 11 orang positif, dua orang pasien positif sembuh (pasien 01 dan 03), dan satu orang pasien positif (pasien 02) meninggal dunia.
Sedangkan PDP saat ini berjumlah 20 orang, terjadi penambahan sebanyak enam orang, yang sebelumnya hanya 14 orang. Sementara ODP juga terjadi penambahan dari 998 orang menjadi 1.074.