Mobil Damkar Tidak Siaga, Bupati Nias Janji Copot Kepala BPBD

Mobil Damkar Tidak Siaga, Bupati Nias Janji Copot Kepala BPBD
Foto: Yamoni Laoli/monologis.id

NIAS – Sebanyak 13 rumah di jalan Diponegoro, Desa Tetehosi, Idanogawo, Nias, Sumatera Utara, ludes dilalap si jago merah pada Selasa (24/11) malam sekira pukul 23.30 Wib.

Korban kebakaran kecewa karena mobil pemadam kebakaran (Damkar) datang terlambat dan tidak berfungsi saat peristiwa itu terjadi.

"Kami sangat kecewa dan menyesali dimana 4 Unit Mobil damkar yang ada di pemerintah Kabupaten Nias dan satupun tidak bisa dikerahkan atau tidak berfungsi untuk memadamkan api dan semoga pihak pemerintah dapat mengambil tindakan tegas kepada pihak dinas tersebut dan menjadi suatu pengalaman kedepan agar tidak terulang kembali," ujar salah satu korban.

Menanggapi itu, Bupati Nias Sokhitaulo Laoli menegaskan, mengancam akan mencopot Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nias.

"Saya pastikan akan saya copot dari jabatannya karena ini kelalaian tidak siap siaga mengahadapi bencana," tegasnya, Rabu (25/11).

Lebih Lanjut, Bupati Nias menjelaskan bahwa kejadian ini merupakan suatu bencana yang tidak diinginkan dan secara pemerintah menilai adanya kelalaian dari petugas pemadam kebakaran (Damkar) yang di koordinir oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

"Seandainya tanggap dinas yang menangani masalah ini maka 4 atau 3 unit mobil pemadam kebakaran yang sudah ada mungkin sudah siap dikerahkan atau berfungsi dan saya rasa sedikit teratasi walaupun tidak sesuai apa yang kita harapkan," sebutnya.

Camat Idanogawo Boni Fasius Telaumbanua, mengatakan bahwa untuk sementara posko pengungsi korban kebakaran telah disiapkan rumah dinas camat Idanogawo dan sampai saat ini masih belum ada para korban yang menempati.

"Kita sudah siapkan rumah dinas camat Idanogawo dan sudah kita tawarkan kepada semua korban tapi untuk sementara masih belum ada yang menempati karena para korban lebih memilih tinggal dirumah tetangga atau saudara," tutur Camat.

Sementara, Kapolsek Idanogawo Yafao Lase menuturkan tidak ada korban jiwa kejadian ini dan tengah menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

"Kita berada di lokasi sejak pukul 23.00.Wib sampai 03.30 Wib dan seluruh elemen masyarakat semua hadir bersama sama berusaha untuk memadamkan api namun tidak ada korban Jiwa," tutupnya.