Mahasiswa Papua di Yogyakarta Dukung Otsus Jilid II

YOGYAKARTA – Sebanyak 30 mahasiswa asal Papua di Yogyakarta menggelar deklarasi di depan Bundaran Universitas Gajah Mada sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah agar otonomi khusus (otsus) Papua Jilid II dilanjutkan.
“Kami Mahasiswa Papua dan Papua Barat yang tergabung dalam ‘Koalisi Mahasiswa Papua Yogyakarta Bersatu’ memandang otsus Papua Jilid II dapat memberikan dampak positif terhadap pembangunan Papua, terutama soal pendidikan,” kata Baren, salah satu kordinator deklarasi, Sabtu (17/10).
Namun, mereka memberi catatan otsus Papua Jilid II harus berpihak terhadap dunia pendidikan.
Baren juga berharap ke pemerintah daerah membuat Perdasus Papua yang yang berpihak terhadap orang asli Papua (OAP). Contohnya, calon Bupati harus asli orang Papua.
“Kami akan terus berjuang menyampaikan aspirasi ke pemerintah pusat agar otsus Papua Jilid II tetap dilanjutkan. Selain itu, harus ada badan pengawasan anggaran otsus terkait kebijakan anggaran otsus Papua Jilid II,” kata dia.
Baren menambahkan, otsus Papua Jilid II dilanjutkan dengan memperhatikan aspek pembangunan dan kesejahteraan soasial melalui skema anggaran otsus Papua Jilid II yang meliputi prioritas pada infrastruktur dan beasiswa pendidikan.
Ketua Lingkar Studi Mahasiswa Muhammad Yusuf mengatakan, bahwa kami hari ini bersama teman-teman Indonesia Timur mengawal, mendorong serta ikut berjuang untuk kebaikan Papua.
"Kami akan selalu bersama kawan-kawan Papua konsisten mengawal serta bersama meminta otsus untuk jilid II untuk dilanjutkan," tegasnya.
Dalam aksi kali ini, Mahasiswa Papua didampingi oleh OKP, Gerakan Pemuda Nusantar, Garda NKRI serta Lingkar Studi Mahasiswa, Barisan Pemuda Indonesia.