Mahasiswa Desak KPK Tangkap Ketua DPRD Kota Bekasi

BEKASI - Forum Aspirasi Mahasiswa Bekasi Untuk Indonesia mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Ketua DPRD Kota Bekasi Chairoman J Putro karena diduga terlibat kasus korupsi Wali Kota Bekasi nonaktif Rahmat Effendi.
Desakan itu disampaikan mahasiswa di depan gedung DPRD Kota Bekasi, Jumat (28/1/2022).
“Rp200 juta yang diterima Ketua DPRD menjadi bukti kuat keterlibatannya dalam kasus wali kota nonaktif," ujar korlap aksi Puji Nugraha Ridwan.
Ridwan mengaku aneh jika Chairoman mengatakan dia tidak mengetahui anggaran tersebut di kasih kepadanya untuk apa.
“Seharusnya ditanyakan terlebih dahulu dan ketua DPRD Kota Bekasi pun sebagai Ketua Badan Anggaran yang dimana seharusnya tahu aliran-aliran dana yang diberikan sumbernya darimana dan untuk apa, tapi ini tidak tau di terima begitu saja,” ungkap Ridwan.
Dia mensinyalir banyak kasus yang melibatkan Ketua DPRD Kota Bekasi terkait kasus korupsi Wali Kota Bekasi nonaktif
Ridwan menegaskan akan terus mengawal kasus ini hingga KPK mengungkapnya secara tuntas.
"Kami akan lakukan aksi lanjutan minggu depan ke MKD dan KPK RI," ujarnya.
Dalam aksi tersebut mahasiswa membetangkan poster bertuliskan "Usut Makelar Tanah Diduga DPRD Kota Bekasi juga terlibat dalam kasus tersebut"
Massa aksi bubar dengan teriakan "Copot Copot Chairoman sekarang juga"