Luncurkan QRIS dan Kartu Debit, Bank Lampung Siap Masuki Digital Perbankan

BANDAR LAMPUNG – Diacara undian Simpeda Lokal tahun 2022 pada kamis (22/09/2022) di Ballroom hotel novotel. Bank lampung juga meluncurkan produk metode pembayaran Quick Respon Code Indonesia Standart (QRIS) dan Kartu Debit berbasis Chip dalam mempersiapkan digital Perbankan. Dengan adanya QRIS ini maka Bank Lampung akan semakin mengintegrasikan standar pembayaran berbasis code cepat bagi para nasabahnya.
Presley Hutabarat dalam penjelasannya mengatakan bahwa QRIS Bank Lampung ini telah bekerja sama dengan Ratusan Merchant yang akan mempermudah para nasabah melakukan pembayaran digital bagi kebutuhan transaksinya.
“Bank Lampung memiliki Merchant QRIS mencapai 326 Merchant dengan transaksi online sebesar Rp 1.703.823.204,- atau sebanyak 5.201 Transaksi” terangnya
Lebih lanjut Presley juga menerangkan bahwa perkembangan penggunaan Lampung Online dan Kartu debit memberikan dampak inovasi bagi pelayanan nasabah Bank Lampung.
“Jumlah Kartu Debit beredar mencapai 215.853 Kartu, dengan Volume transaksi sebesar 509.835 dan nilai transaksi sebesar Rp 557.950.317.395, sedangkan pengguna “Lampung Online” sebanyak 37.775 nasabah dengan jumlah transaksi mencapai Rp1.481.702.723.582,-‘ Papar Presley.
Selain itu Presley menjabarkan rencana rencana bisnis digital kedepannya dalam mentransformasikan model bisnis Bank Lampung dalam mendukung kemajuan daerah Lampung, termasuk bagaimana melakukan terus edukasi kepada nasabah dalam memasuki digital perbankan.
“Bank Lampung telah memiliki 38 kantor cabang dan sekitar Rekening Simpanan mencapai 356.105 Rekening, terdiri dari 352.328 Rekening Simpeda dan 3.777 Rekening L-Save. Selain itu bank lampung juga membuka 3 Kantor baru yaitu Kantor Cabang Pembantu Teuku Umar, Ryacudu, Panjang dan merelokasi Kantor Cabang Jakarta” jelasnya.
Dalam mendukung program pemerintah Provinsi Lampung Presley Hutabarat menjabarkan beberapa perkembangan Bank Lampung.
Dalam mendukung Program Kartu Petani Berjaya (KPB), Bank Lampung Per 31 Agustus 2022 telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesarRp. 361.411.700.000,- untuk 5.033 orang Debitur, pada sektor ekonomi pertanian, peternakan, perkebunan dan perikanan;
Dirut Bank Lampung Presley Hutabarat juga menyampaikan Rasio Keuangan Bank Lampung Per 31 Agustus 2022, yakni DPK pada Agustus 2022 Rp 10.574.949.991.447,-
Kredit pada Agustus 2022 Rp 6.005.677.160.710,- Aset pada bulan Agustus 2022 Rp 12.230.975.689.188. Laba Bank pada bulan Agustus 2022 Rp 110.617.030.811,-
Dengan semua perkembangan tersebut Presley menargetkan Laba Bank Lampung bisa Mencapai 200 Miliar Rupiah, seraya mendorong Bank Lampung menjadi tuan rumah di Daerahnya sendiri dengan segala potensi yang dimilik Provinsi Lampung.
Sementara Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengapresiasi pencapaian kinerja Bank Lampung secara umum dinilai cukup baik dan inovasi Bank Lampung, pada tahun 2022 ini telah meresmikan produk baru yaitu Kartu Debit dan QRIS Bank Lampung.
Gubernur melanjutkan, hal ini membuktikan bahwa Bank Lampung tidak tertinggal mengikuti kecepatan perubahan teknologi digital di bidang ekonomi. Pencapaian ini tentunya dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan sehingga berbagai program dan target yang telah ditetapkan Bank Lampung dapat berjalan dengan baik.
Hadirnya inovasi ini berkat dukungan dari seluruh pemegang saham serta seluruh stakeholders dan kepercayaan masyarakat yang dikolaborasikan dengan semangat dari Bank Lampung.
“Melalui kesempatan yang baik ini, saya mengucapkan selamat dan sukses kepada Bank Lampung atas terselenggaranya kegiatan ini. Saya juga mengucapkan selamat para pemenang Hadian Undian Simpeda, semoga hadiah ini bermanfaat dan barokah”, Pungkasnya