LSM Duga Pekerjaan Proyek P3TGAI Kota Serang Menyimpang

SERANG – Lembaga Swadaya masyarakat (LSM) Jebred Provinsi Banten menemukan dugaan penyimpangan pada pelaksanaan pembangunan percepatan peningkatan tata guna air irigasi (P3TGAI) di Kampung Kandangkurung, Kelurahan Gelam, Kota Serang.

Pekerjaan yang menelan anggaran Rp195 juta tersebut, diduga tidak ada galian di dasar pondasi.

“Kegiatan ini terkesan siluman karena tidak memasang papan informasi (papan nama) pekerjaan,” ungkap Ketua LSM Jebred, Iton kepada wartawan, Senin (08/06).

Iton menyampaikan, pihaknya menemukan dugaan penyimpangan setelah melakukan peninjauan fisik di lokasi proyek.

“Benar pondasi diduga sengaja tidak diberi galian. Gambar yang harusnya berada di lokasi untuk acuan pelaksanaan malah tidak ada. Padahal dalam aturan atau metode kerja, papan informasi harus terpasang sebelum memulai pekerjaan, sehingga masyarakat mengetahui tentang fisik dan anggarannya,” terang Iton.

Sementara, Januri selaku ketua dari pelaksana proyek maupun pengawas TPM  Humaeroh dari balai belum bisa dikonfirmasi terkait dugaan tersebut.