LSM Baladaya Desak Pj Bupati Bekasi Berani Tuntaskan Persoalan

LSM Baladaya Desak Pj Bupati Bekasi Berani Tuntaskan Persoalan
Ketua Umum LSM Baladaya, Izhar Ma’sum Rosadi (Foto: dok.pribadi)

BEKASI – Sejak dilantik menjadi Pj Bupati pada 22 Juli 2021 lalu, Dani Ramdan menghadirkan harapan baru bagi warga kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Di masa pandemi ini,  Dani Ramdan mencanangkan program Bekasi Berantas Pandemi (BERANI) dan akan mengalokasikan refocusing anggaran di Pemkab Bekasi untuk program tersebut.

Dani mengungkapkan, penggunaan anggaran refocusing ini akan mampu meningkatkan program BERANI, sehingga mempercepat penanganan COVID-19 di Kabupaten Bekasi.

Ia menargetkan refocusing anggaran sebesar Rp218 miliar. Manfaat refocusing anggaran untuk program BERANI adalah pemberian modal usaha mikro yang terdampak, pemberian bantuan kepada pelaku seni, dan guru ngaji yang ada di Kabupaten Bekasi.

Menanggapi program tersebut, LSM Baladaya mendesak Pj Bupati Bekasi transparan dalam penggunaaan anggaran refocussing untuk program BERANI.

“Selain itu, berani menyelesaikan persoalan yang ada di kabupaten Bekasi,” tegas Ketua Umum LSM Baladaya, Izhar Ma’sum Rosadi, Selasa (17/08).

Beberapa persoalan di Kabupaten yang harus diselesaikan Dani Ramdan diantaranya, berani mendukung terbentuknya  Komisi Informasi di Kabupaten Bekasi.

“Berani mengurai permasalahan dan  menyelesaikan pembangunan Islamic Center serta berani memperluas kesempatan kerja bagi warga kabupaten Bekasi,” pungkasnya.