Kubangbaros Masuk 75 Besar ADWI 2023

SERANG - Desa Kubangbaros,
Kecamatan Cinangka, mewakili Kabupaten Serang, Banten, dalam ajang Anugerah
Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.
Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf Indra Ni Tua
bersama tim juri ADWI 2023 didampingi para pejabat Pemkab Serang pada Sabtu
(6/5/2023), melakukan kunjungan langsung ke Desa Kubangbaros.
Mereka disambut sejumlah kesenian khas daerah dan.
Menurut Indra, ada 4.573 desa yang mendaftar dalam ADWI
2023, dan Desa Kubangbaros masuk 75 besar yang dinilai dan dikunjungi. Ia pun
mengaku kagum dengan kebersamaan masyarakat desa yang terkenal dengan destinasi
Curug Betung ini.
“Kami lakukan visitasi untuk memastikan data yang diberikan
sesuai kenyataan di lapangan. Kelihatannya luar biasa ini,†ujarnya.
Menurutnya, Desa Kubangbaros berpotensi menyusul kesuksesan
Desa Cikolelet yang telah mendapat predikat Desa Favorit ADWI 2022. Hal ini
karena, kebersamaan masyarakat bersama pemerintah cukup kuat dalam menunjang
desa wisata.
“Pembenahan sudah mulai, jalan sudah dibangun. Potensi
atraksi ada. Nanti juri-juri ini melihat potensi yang ada. Namun lebih penting
lagi, ADWI ini bukan sekadar kontestasi, tapi membangun komunikasi dan
pelibatan masyarakat. Di situ kekayaan kita,†ujarnya.
Sementara itu, Staf Ahli Bupati Serang Rahmat Fitriadi
mengatakan, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah sangat mendukung penuh keberadaan
desa wisata. Termasuk Desa Kubangbaros yang saat ini tengah dinilai oleh
Kemenparekraf. “Sesuai amanah dari Ibu Bupati, kita lakukan kebersamaan sesuai
konsep pentahalix. Kebersamaan dan kolaborasi,†ujarnya.
Saat ini, akses jalan menuju Desa Kubangbaros sudah
dibenahi, dan bertahap dilakukan betonisasi. Kemudian sejumlah destinasi juga
dibenahi dengan mengerahkan seluruh organisasi perangkat daerah. “Jika konsep
pentahelix berjalan, akan tercapai seperti Desa Cikolelet,†ujarnya.
Sekadar diketahui, Desa Kubangbaros menawarkan sejumlah
destinasi wisata. Antara lain, Curug Betung berupa konsep wisata air terjun,
Bukit Haremis, atraksi seni budaya, dan beragam produk ekonomi kreatif dari
para pelaku UMKM.
“Harapan Ibu Bupati, dan bersama kami Pemerintah Kabupaten
Serang, kita bersama membangkitkan ekonomi masyarakat. Tujuannya tentu adalah
juara favorit seperti Cikolelet, tetapi lebih dari itu, pemberdayaan ekonomi
masyarakat melalui pariwisata,†ujar Rahmat.