Kembangkan Kerajinan Lampung, Dekranasda dan OPD Harus Bersinergi

BANDARLAMPUNG – Untuk
mengembangkan kerajinan, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) di Lampung harus bersinergi.
"Sinergitas tersebut harus tertuang dalam
program-program kerja yang implementatif dan solutif hingga pada akhirnya upaya
pengembangan kerajinan dan para perajinnya dapat berjalan dengan baik sesuai
yang diharapkan," ucap Ketua Dekranasda Lampung Riana Sari Arinal saat membuka
Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Dekranasda, Senin (30/1/2023).
Riana menjelaskan bahwa Rakerda Dekranasda tahun 2023 bertema
"Semangat Bertahan Perajin Berdaya Saing" ini bertujuan untuk
menyusun dan mensinergikan program kerja yang akan menjadi pedoman dan pijakan
organisasi dalam bekerja selama satu tahun ini.
Sinergitas, kata Riana menjadi kata kunci dalam penyusunan
program kerja dan telah terbukti sangat mumpuni terutama setelah kita
bersama-sama menghadapi masa pandemi COVID-19, yang saat ini sudah melandai.
Seperti diketahui, Dekranasda sebagai sarana untuk
menghimpun potensi para pemangku kepentingan dalam mengembangkan produk
kerajinan. Ini merupakan upaya pelestarian dan pengembangan seni dan budaya
daerah. Selain itu, juga berfungsi untuk meningkatkan kontribusi industri
kerajinan dalam pembangunan nasional dan daerah.
Sejalan dengan hal tersebut, Riana menyampaikan bahwa fungsi
tersebut akan berjalan dengan baik apabila seluruh pemangku kepentingan dapat
bersinergi dengan baik.
Riana berharap agar Rakerda ini menjadi momentum kebangkitan
kembali industri kerajinan yang berbasis budaya bangsa dengan terus melakukan
program-program nyata di daerah masing-masing.
Dia juga berpesan kepada para peserta Rakerda untuk
menyampaikan kepada perajin binaan dimasing-masing Kabupaten/Kota untuk terus
melakukan inovasi karya.
"Saya berpesan kepada ketua Dekranasda Kabupaten/Kota
agar terus konsisten membina pengrajin di daerah dan dapat diinovasikan dengan
berkolaborasi dengan designer Lokal maupun Nasional, hal tersebut dilakukan
sebagai salah satu upaya untuk mengangkat wastra daerah ke ranah
Internasional," ujarnya.