Keluarga Keluhkan Biaya Screening Darah Pasien Thalasemia BPJS di Pringsewu

Keluarga Keluhkan Biaya Screening Darah Pasien Thalasemia BPJS di Pringsewu
keluarga pasien BPJS di Pingsewu penderita Thalasemia foto bersama di Halaman RSUD Pringsewu (foto: istimewa)

PRINGSEWU - Mahalnya biaya screening darah bagi penderita Thalasemia sebagai persyaratan agar dapat dilayani oleh BPJS dikeluhkan orang tua penderita Thalasemia.

Thalasemia merupakan penyakit kelainan darah yang diakibatkan oleh faktor genetika dan menyebabkan protein yang ada di dalam sel darah merah (hemoglobin) tidak berfungsi secara normal.

Thalasemia merupakan penyakit genetis yang tidak dapat disembuhkan, sebagian besar penderita thalasemia adalah anak-anak. Salah seorang orang tua penderita Thalasemia berinisial Hl mengatakan kebingungan menyiapkan uang untuk screening darah.

"Saya bingung nyiapin dana, mana kerja serabutan dan tidak punya penghasilan," ucapnya.

Terpisah, petugas BPJS yang berdinas di Rumah Sakit Umum Daerah Pringsewu, Puji Sopyan ketika dikonfirmasi terkait perlunya pasien di screening darah menjelaskan, RSUD Pringsewu sebenarnya belum bisa melayani pasien Thallesemia karena dokternya ada di RSUD Abdul Moeloek Bandarlampung.

“Kita bisa melayani atas rekomendasi dari RSUD Abdul Moeloek dan kegunaan screening darah untuk perpanjangan rekomendasi," jelasnya.