Kasus COVID-19 Melonjak, RSUD Tulangbawang Barat Hanya Layani Pasien Korona

Kasus COVID-19 Melonjak, RSUD Tulangbawang Barat Hanya Layani Pasien Korona
Juru bicara Satgas COVID-19 Eri Budi Santoso (Foto: Istimewa)

TULANGBAWANG BARAT – Tulangbawang Barat, Lampung terancam masuk zona merah. Pasalnya, dalam dua pekan terakhir kasus pasien positif Coronavirus Disease (COVID-19) melonjak.

"Berdasar data Dinas Kesehatan tadi ada 3 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 dari hasil PCR dan 20 orang lainnya baru positif antigen, jadi belum terdata positif di provinsi nya," ungkap juru bicara Satgas COVID-19 Eri Budi Santoso kepada monologis.id, Senin (05/07) malam.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Tulangbawang Barat itu menjelaskan, seluruh pasien positif tersebut ada yang dirawat di rumah sakit, ada juga yang Isolasi mandiri.

“Total masyarakat Tulangbawang Barat yang meninggal secara global selama pandemi akibat terpapar COVID-19 ada 29 orang,” kata dia.

Eri menyampaikan, menindaklanjuti hasil rapat COVID-19 bersama pemprov kemarin, Senin siang tadi Pemkab Tulangbawang Barat telah menggelar rapat susulan bersama Camat, Asisten I, dan sejumlah kepala OPD lainnya, namun belum melibatkan TNI dan Polri.

"Rencananya Rabu atau Kamis 7-8 Juli 2021 mendatang kita akan adakan rapat satgas keseluruhan, artinya PPKM pastinya akan diperketat," kata Eri.

Kata dia, sejauh ini Tulangbawang Barat masih termasuk zona kuning. Namun kondisi tersebut bisa berganti setiap pekannya. “Jika melihat kondisi saat ini kemungkinan dapat berubah,” kata Eri.

Dia menambahkan, untuk pelayanan RSUD, Kepala Dinas Kesehatan memutuskan pelayanan umum sementara ditiadakan, “Jadi RSUD hanya khusus rujukan COVID saja. Sementara untuk pelayanan rawat jalan tetap buka, tapi yang menginap diarahkan ke Puskesmas dengan tetap pantauan dokter," paparnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Tulangbawang Barat Pramono membenarkan melonjaknya pasien positif COVID-19 di wilayah itu.

"Saat ini total pasien yang kita rawat ada 20 orang. Di mana semuanya kita tempatkan di ruang isolasi," ungkapnya.

Berdasar data pasien COVID-19 yang meninggal di RSUD Tulangbawang Barat selama ini berjumlah 7 orang dan itu positif hasil PCR.

"Saat ini saja ruangan yang ada masih kurang, karena ada beberapa pasien positif masih akan masuk lagi. Besok akan kita rapatkan dahulu bersama tim. Karena itu, pelayanan umum RSUD Tulangbawang Barat sementara akan dialihkan ke Puskesmas," imbuhnya.