JMSI Peduli Salurkan Bantuan Korban Banjir Metro

METRO - Jaringan
Media Siber Indonesia (JMSI) Lampung menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak
banjir di Metro.
Tim JMSI Peduli mengunjungi korban banjir di 22 Hadimulyo,
Kota Metro, Minggu (30/10/2022).
Ketua JMSI Peduli Syahroni Yusuf menyampaikan
keprihatinannya atas musibah yang menimpa masyarakat di Metro. Dan berharap
paket bantuan yang diberikan bermanfaat dan membantu meringankan beban
masyarakat terdampak.
Roni --sapaan akrabnya-- mengatakan bahwa bantuan tersebut
merupakan wujud kepedulian dan upaya JMSI dalam membantu sesama.
“Semoga bantuan tersebut menjadi berkah bagi masyarakat dan
JMSI. Selain tanggap bencana, JMSI juga memantau kondisi perkembangan banjir di
Lampung melalui media," katanya.
Menurut Roni, bantuan diserahkan berupa paket sembako.
"Kita juga mengucapkan terima kasih akan kepedulian
para donator dan pihak pihak yang telah mempercayakan penyaluran bantuan
melalui JMSI Peduli," katanya.
Dikatakan Roni, beberapa hari kedepan JMSI Peduli akan
menyalurkan bantuan ke Sidomulyo Lampung Selatan dan Padangcermin serta
beberapa wilayah lain yang terkena musibah banjir.
"Selalu Ketua JMSI Peduli saya menyampaikan ucapan Terima
kasih kepada manajemen Tol PT. Hutama Karya Lampung, pimpinan Bank Lampung,
Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Lampung H. Rahmat Mirzani Djausal, Wakil
Ketua DPRD Lampung Hj. Elly Wahyuni, Politisi sekaligus Bakal Calon Gubernur
Lampung H. Hantoni Hasan, Pengurus JMSI dan beberapa nama lain 'hamba Allah'
yang memberi kepercayaan kepada kami," imbuh Roni.
Syahronie menyatakan, JMSI Peduli siap menyalurkan dan
mendistribusikan bantuan masyarakat kepada pihak-pihak yang membutuhkan.
"Kami siap menjaga amanah tersebut deng baik," pungkasnya.
Sebagai informasi, intensitas curah hujan yang tinggi dalam
beberapa hari terakhir penebab banjir. Banjir yang menerjang hampir seluruh
kabupaten dan kota di Lampung mengakibatkan banyak rumah, lahan pertanian,
hingga kerusakan jalan yang tergenang air.
Dari data JMSI Peduli, Banjir kini melanda lima Kabupaten Lampung Selatan, Kota
Metro, Pesawaran, Lampung Timur, hingga Pesisir Barat. Sementara korban jiwa
empat orang di Lampung Selatan, satu pelajar SMA terseret longsor di Pesawaran.