GGP Sambut Baik Pengelolaan Maggot di Bandaragung

LAMPUNG TENGAH - Pimpinan PT Perusahaan Great Giant Pineapple (GGP) meninjau langsung budidaya maggot di Kampung Bandaragung, Kecamatan Terusannunyai, Lampung Tengah, Senin (20/3/2023).

Peninjauan langsung tersebut dihadiri jajaran direksi PT GGP dan juga anak dari Presiden PT Gunung Sewu Grup, Kathleen Husodo Angkosubroto.

Pada kesempatan itu, Kathleen menyambut baik pengelolaan maggot yang dilakukan masyarakat Kampung Bandaragung.

"Ke depan kerjasama yang memberdayakan masyarakat akan terus kami tingkatkan," kata Kathleen.

Kathleen juga menerangkan, kerjasama yang dibangun pihaknya juga dalam rangka memberdayakan alam Indonesia kaya raya, termasuk yang ada di Kecamatan Terusannunyai.

"Kami bangga bagaimana budidaya maggot ini juga dapat menjadi salah satu faktor Kampung Bandar Agung menjadi juara lomba desa nasional tahun ini," terangnya.

Terlebih lanjutnya, keberhasilan budidaya maggot yang belum adanya pangsa pasar, dapat menjadi contoh bagi daerah lain di luar Lampung untuk melakukan studi contoh.

"Sehingga kerjsama ini berdaya guna, dan daerah lain bisa datang ke sini (Terusannunyai) untuk melihat maggot bukan untuk ke mal atau ke konser," imbuhnya.

Kathleen juga meminta semua pihak untuk saling mensuport, sehingga maju dan berkembangnya perusahaan maka akan memberikan inpek positif bagi masyarakat.

Ia menerangkan, kemajuan kerjasama perusahaan dengan masyarakat sangat butuh kolaborasi semua pihak, termasuk pemerintah dan media massa.

Camat Terusannunyai, Effendi Arbain, menyambut positif adanya peninjauan dari jajaran komisaris PT GGP ke budidaya maggot di Kampung Bandaragung.

Effendi menerangkan, budidaya maggot di kecamatan itu mampu menjadi salah satu sektor penilaian untuk Kampung Bandaragung juara di lomba desa nasional tahun ini.

Camat juga berharap, perusahaan kedepan dapat lebih memberdayakan masyarakat dalam program kerjasama CSR dan CSV.

"Alhamdulillah tahun ini Kampung Bandaragung dapat menjadi juara dua nasional, dan pemberdayaan maggot ini menjadi salah satu faktor pendukung selain pelayanan Smart Village yang juga sudah kami jalankan," ucap Effendi Arbain.

Selain melihat langsung budidaya maggot, jajaran pimpinan PT GGP juga meninjau kerjsama CSR dan CSV lainnya di Terusannunyai, seperti budidaya burung puyuh dan para pelaku UMKM lainnya.