Gelar Halalbihalal Virtual, Pringsewu Bertekad Pertahankan Zona Hijau

PRINGSEWU - Hari pertama masuk kerja setelah Idulfitri 1441 H, Pemerintah Kabupaten Pringsewu, Lampung, menggelar halalbihalal secara virtual, Selasa (26/05).
Halalbihalal diikuti Bupati Pringsewu Sujadi dan Wakil Fauzi didampingi Sekda A.Budiman, para asisten dan staf ahli bupati serta kepala bagian di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Pringsewu, Ketua MUI Kabupaten Pringsewu KH.Hambali serta KH.Muhammad Nur Aziz yang kesemuanya berada di Aula Utama Kantor Pemkab Pringsewu.
Selain itu, Ketua dan wakil ketua DPRD beserta jajaran fokorpimda, OPD, instansi vertikal, kecamatan hingga pekon dan tokoh masyarakat mengikuti halalbihalal ini dari kantor masing-masing maupun rumah masing-masing.
Bupati Pringsewu Sujadi, atas nama Pemkab Pringsewu, maupun keluarga dan pribadi, dalam sambutannya mengucapkan Selamat Idulfitri, dan berharap ibadah Ramadan yang baru saja berlalu tidak satupun kecuali diterima oleh Allah SWT.
Melalui halalbihalal secara virtual tersebut, Sujadi berharap tidak mengurangi makna dari Idulfitri. "Kita juga patut bersyukur, di suasana pandemi COVID-19 ini, kita masih bisa beribadah dan beraktivitas serta bersosialisasi. Kalau biasanya kita melaksanakan tarawih keliling atau Safari Ramadan, kemudian melaksanakan Salat Ied dan kegiatan Open House, tahun ini karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan, tidak kita laksanakan", katanya.
Sujadi juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran fokorpimda hingga elemen masyarakat yang di bawah, yang terus-menerus melaksanakan upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19. "Kita upayakan dan kita pertahankan Pringsewu sebagai zona hijau. Akan tetapi, tidak tertutup kemungkinan jika kita tidak mematuhi protokol kesehatan, daerah kita yang masih zona hijau ini bisa berubah menjadi zona kuning dan bahkan merah", ujarnya.
Agar kehidupan dapat menjadi normal kembali, lanjut Bupati Pringsewu, dibutuhkan komitmen bersama. Karenanya, ia mengajak para kepala pekon melalui camat masing-masing untuk selalu menjaga kondusifitas wilayahnya, serta bergandengan tangan untuk bersama-sama mempertahankan zona hijau di Kabupaten Pringsewu.
Ketua DPRD Kabupaten Pringsewu Suherman mengimbau masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah terkait pencegahan dan penanggulangan COVID-19, dengan melaksanakan protokol kesehatan.
Imbauan yang sama, juga disampaikan Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, dan berharap masyarakat tetap semangat dan mengikuti protokol kesehatan serta anjuran pemerintah sehingga dapat melawan COVID-19.
Begitu juga dengan Dandim 0424 Letkol Inf. Arman Aris Sallo yang mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mengikuti protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun, serta tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.
Sementara itu dari kantor Kejaksaan Negeri Pringsewu yang juga berada di kawasan komplek perkantoran Pemkab Pringsewu, Kajari Pringsewu Amru E.Siregar juga mengharapkan COVID-19 segera berlalu, sehingga bisa menjalani kehidupan yang normal kembali.
Dari gedung Pengadilan Negeri Kotaagung yang berada di Kabupaten Tanggamus, Ketua Pengadilan Negeri Kotaagung Ratriningtias Ariani mengharapkan kegiatan halalbihalal virtual tersebut tidak mengurangi makna silaturahmi, dan tetap semangat dan optimis dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Begitupun dengan Ketua Pengadilan Agama Pringsewu Ridwan Harahap yang mendoakan Allah SWT segera mengangkat wabah COVID-19.
Sementara, Kepala Kementerian Agama Pringsewu Marwansyah pada kesempatan tersebut juga mengucapkan selamat Idulfitri sekaligus ucapan selamat atas 3 tahun kepemimpinan Sujadi dan Fauzi dan mengharapkan keduanya dapat membawa Pringsewu menjadi lebih maju lagi.
Dalam pada itu, Ketua MUI Kabupaten Pringsewu KH.Hambali menyampaikan selamat Idulfitri serta memohon maaf jika keputusan-keputusan MUI selama ini dinilai tidak selaras dengan keinginan masyarakat Pringsewu. Hal tersebut, menurut KH.Hambali dikarenakan ingin menjaga Kabupaten Pringsewu yang masih berada di zona hijau ini agar tidak menjadi zona merah.
Saat menyampaikan tausiyahya, KH.Muhammad Nur Aziz mengatakan bahwa target akhir orang berpuasa adalah menjadi orang yang bertaqwa, bukan hanya sekadar untuk mengugurkan kewajiban dan menjadi fitri, tetapi bagaimana agar dapat menjadi seorang yang benar-benar bertaqwa. "Halalbihalal ini merupakan salah satu bagian dari upaya untuk mewujudkan ketaqwaan tersebut. Halalbihalal adalah refleksi atau wujud dari Idulfitri itu sendiri atau kesucian hati," katanya.