Gakkumdu Segera Kaji Dugaan Intimidasi Panwascam di Pesisir Barat

Gakkumdu Segera Kaji Dugaan Intimidasi Panwascam di Pesisir Barat
Ketua Bawaslu Pesisir Barat, Irwansyah (Foto: Istimewa)

PESISIR BARAT - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pesisir Barat, Lampung, segera melakukan pengkajian terkait tindakan, penghalangan, intimidasi, dan perkataan kasar yang diduga dilakukan oleh tim pemenangan pasangan calon (paslon) Bupati-Wakil Bupati nomor urut 1, Pieter-Fakhrurrazi, terhadap Panwascam Bangkunat, yang akan melakukan penelusuran informasi dugaan penimbunan sembako milik paslon nomor urut 1 di mess PT. Karya Canggih Mandir Utama (KCMU) di Pekon (Desa) Pagarbukit, Bangkunat, Selasa (1/12) malam lalu.

Ketua Bawaslu Pesisir Barat, Irwansyah, sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh oknum yang diduga merupakan bagian tim pemenangan paslon nomor urut 1.

"Jika memang informasi itu tidak benar ya tidak perlu bertindak demikian, tinggal buktikan saja kepada petugas. Namanya informasi perlu untuk kita telusuri, kalau tidak ada apa yang diinformasikan itu kenapa harus risih," kata Irwansyah saat dihubungi via ponselnya, Kamis (03/12).

"Jelas kami sangat menyayangkan atas tindakan yang dilakukan kepada rekan kami dibawah. Karena memang itu sudah menjadi tugas panwascam untuk mengawal, dan mengawasi tahapan pilkada ini sekondusif mungkin, dalam menjalankan tugas mereka dilindungi undang-undang," ujar Irwansyah.

Dia juga membenarkan jika pihaknya sudah meminta ketua dan anggota Panwascam Bangkunat untuk melaporkan ihwal tersebut ke Bawaslu dan sentra Gakkumdu. "Kami sudah meminta rekan kami itu untuk melapor secara resmi ke Gakkumdu," lanjutnya.

Menurut Irwansyah, pihaknya bersama sentra Gakkumdu, kepolisian, dan kejaksaan memastikan akan segera melakukan pengkajian terhadap kejadian tersebut. "Jika memang nanti memenuhi syarat untuk ditindaklanjuti, kami pastikan hal tersebut ditindaklanjuti hingga tahapan berikutnya," pungkasnya.