Eks Pedagang Pasar Bantar Gebang Antusias Tempati Penampungan Sementara

KOTA BEKASI - Ratusan pedagang eks Pasar Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, antusias menempati tempat penampungan pedagang sementara (TPPS) yang disediakan oleh manajemen PT. Javana Arta Perkasa.

Lokasi tersebut disediakan gratis bagi para pedagang.

Kepala Unit Pasar Bantar Gebang, Winsih mengatakan, pihaknya sudah memberitahu para pedagang agar segera pindah.

"Kita sudah memperingati pedagang untuk segera pindah meski masih ada yang tidak mengindahkan. Saya terus berkordinasi dengan pihak PT Javana Arta Perkasa," kata Winsih, Senin (01/03).

Sementara itu, Managemen PT Javana Arta Perkasa, Natan Yuda saat di konfirmasi mengaku, pihaknya menegaskan tidak ada pembayaran untuk TPPS.

"Kalau mereka (pedagang) ikuti aturan yang sudah dijalankan Pemkot Bekasi melalui Unit Pasar tidak masalah. Paling kita tinggal minta pada mereka mana yang di basement mana yang di atas," terangnya.

Selain itu, pihaknya juga telah melihat keluhan pedagang. Tempat penampungan sudah disiapkan di bawah. Jadi tidak ada alasan mereka komplain.

"Sekarang ini kan ada beberapa pedagang eksis yang minta harga turun. Dari kita itu tidak ada yang menempatkan TPPS itu di pungut biaya," ucapnya.

Dia memastikan, jika ada pedagang yang di pungut biaya untuk memberitahu. “Karena kami tidak menganggap pedagang sebagai sapi perahan. Mereka aset kami, aset Pemkot Bekasi juga. Intinya tidak ada yang kita tarik biaya untuk menempati TPPS," ungkapnya.

Ia juga menegaskan, bahwa hari ini tahap pemindahan ke atas toko emas dan toko pakaian.

"Progres berjalan beberapa dan tanggal 6 Maret batas penempatan TPPS biar berjalan sesuai dengan target dan jadwal, sehingga PT Javana bisa melaksanakan revitalisasi Pasar Bantar Gebang," tutupnya.