Dua Tahun Jadi Rektor Unila, Inilah Prestasi Unila Dibawah Prof Karomani

BANDAR LAMPUNG – Sejak 25 November 2019, menjadi Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Karomani mengatakan inilah berkah silaturahim dan halal bihalal sehingga kita dapat bersama sama membangun Unila dengan segala capaian prestasinya.
"Unila meraih top 10 dalam tiga prestasi, yakni dari webometric, scimago, dan liga IKU Ristek Dikti," katanya dalam acara halal bi halal keluarga besar Unila di GSG Unila, Rabu,(11/05/2022).
Prof Aom Sapaan akrab Rektor unila pun menambahkan, bahwa Unila juga berhasil mengangkat jabatan fungsional 48 dosen ber-NIDK di Fakultas kedokteran yang menunggu 20 tahun.
"Mereka sekarang sedang berproses untuk meningkatkan jabatan fungsionalnya," tuturnya.
Terkait masalah akreditasi, Unila juga sedang menuju akreditasi unggul dan ada 16 prodi proses akreditasi internasional.
Pembangunan infrastruktur Pendidikan di Kawasan kampus hijau unila juga tidak kalah dapatkan perhatian dari Aom Karomani.
"Pembangunan infrastruktur tahun ini hingga tahun depan tak ada lagi gedung yang mangkrak, termasuk rumah sakit, masjid, fakultas ekonomi, pertanian, akan kami selesaikan," tambahnya.
Rektor ini, juga menjelaskan adanya penguatan kerja sama internasional dengan universitas luar negeri dan akan dilakukan dengan Rusia NSTU, Francis Sorbone. Amerika Univ of Centuky, Universitas Lahore Pakistan dan Universitas di india yang minimal masuk top 100 dunia.
"Di samping terus menjalin kerja sama dengan yang sudah ada, seperti Jepang, Australia, dan lain sebagainya," jelasnya.
Dari sisi PNBP (penerimaan negara bukan pajak) Kampus Unila mengalami kenaikan sebesar 25 persen dari di bawah Rp300 miliar pada 2021 dan kini menjadi Rp348 miliar.
" Pada 2022, insya Allah akan menjadi Rp380 miliar dan 2023 diprediksi di atas Rp400 miliar ketika unila masuk PTNBH," urainya.
Terakhir ia meminta kepada civitas academica untuk tetap menjaga silaturahim sehingga bisa konsisten berinovasi dan bersinergi demi bangsa dan negara.