Dana Hibah Ormas Lampung Tengah Cair Akhir Tahun

LAMPUNG TENGAH – Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah segera merealisasikan dana hibah untuk Lembaga, Organisasi Masyarakat (Ormas) serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pada akhir tahun ini.
Kabid Ormas Kesbangpol Lampung Tengah, Junaidi menyebut ada sekitar 5 bantuan hibah untuk Pemerintah Pusat, seperti TNI, Polri, dan lembaga lainnya, sementara untuk Lembaga, dan Ormas yang ada di Kab.Lampung Tengah, ada sekitar 42. Terkait besaran nilai hibah, tergantung pada legalitas masing-masing Lembaga, atau Ormas, serta besar kecilnya bentuk andil Lembaga, Ormas tersebut di guna kepentingan Pemerintah Daerah.
"Kalau terkait berapa besar dana yang akan di gelontorkan untuk hibah itu, bisa dikonfirmasi melalui pihak keuangan, BPKAD. Tetapi terkait besaran nilai dana hibah itu tergantung dari kekuatan anggaran Pemerintah Daerah, tetapi untuk Lembaga, atau Ormas yang ada di Lampung Tengah, bentuknya bersifat tidak wajib, atau terikat," ujar Junaidi saat dikonfirmasi monologis.id, Kamis (16/12).
Ditempat terpisah, Ketua LSM GPRI Lampung Tengah, Dedy mengatakan bahwa dana hibah yang seharusnya disalurkan ke Ormas dan LSM rencananya akan direalisasi pada Juli lalu, namun mengalami kemunduran hingga beberapa bulan. Bahkan anggaran yang semula akan digelontorkan sebesar Rp50 juta untuk masing-masing Lembaga dan Ormas terkena pemangkasan.
"Dengan alasan adanya pemangkasan anggaran, jumlah itu hanya bisa terealisasi 50% saja, dari nilai Rp50 Juta menjadi hanya Rp25 Juta," terang Dedy.
Masih menurut Dedy, pada November lalu, Lembaga, dan Ormas mendapatkan dana hibah dipanggil pihak Kesbangpol Lampung Tengah untuk penanandatangan berkas pencairan yang disaksikan oleh Kepala Kesbangpol Sugandi bersama Kabid Ormas.
"Setelah hampir satu bulan setelah penandatanganan berkas itu, baru kami mendapatkan titik terang dari pihak Kesbangpol, bahwa mereka minta waktu untuk dapat segera menyelesaikan berkas agar dapat dicairkan," ungkapnya.