CV Sinar Laut Diduga Timbun Ratusan Ribu Liter Minyak Goreng, KNPI: Selidiki

BANDARLAMPUNG - Polda Lampung menemukan ratusan ribu liter minyak goreng tersimpan di CV Sinar Laut yang berada di kelurahan Gubak, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung.
"Setelah kami datangi, pihak CV mengatakan ratusan ribu liter minyak goreng di gudang karena telah dijual oleh pihak perusahan ke eksportir. Namun karena sekarang ada kebijakan baru, akhirnya perusahaan tarik lagi penjualan tersebut," kata Direktur Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Lampung Kombes Pol Ari Rachman Nafarin, Selasa (22/2/2022).
Sementara, Direktur CV Sinar Laut, Andre Wijaya membantah telah menimbun minyak goreng. "Tidak ada penimbun. Karena seluruh stok sudah kami laporkan ke Dinas Perdagangan dan terdaftar dari Januari 2022. Totalnya ada 32 ribu dus atau 368 ribu liter," jelas dia. Dia mengaku, karena terkendala sistem administrasi yang lama sehingga belum didistribusikan.
Andre juga mengaku, pihaknya sudah diundang Mendag dengan eksportir yang mau membeli stok lama. "Karena stok lama harga tinggi, sedangkan sekarang pemerintah ada HET. Eksportir menjembatani selisih harga itu. Eksportir beli harga standar dan menjual ke kami harga HET itu kami langsung jual ke masyarakat," jelas dia.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Bandarlampung Iqbal Ardiansyah tidak begitu saja mempercayai pengakuan pihak CV Sinar Laut. Dia mendesak DPRD Bandarlampung untuk menyelidiki kasus ini.
"Sangat tidak etis CV Sinar Laut menyimpan ratusan ribu liter minyak goreng di tengah masyarakat hampir di seluruh Lampung kesulitan mendapatkan minyak goreng," tegasnya.