Camat Cipocokjaya Letakan Batu Pertma Pembangunan Paving Block

Camat Cipocokjaya Letakan Batu Pertma Pembangunan Paving Block
Foto: Herman Saputra/monologis.id

SERANG – Camat Cipocokjaya Mamat Rahmat meletakan batu pertama pembangunan paving block di Kelurahan Tembong, Cipocokjaya, Kota Serang, Banten, Kamis (15/10).

Mamat mengatakan, kucuran dana alokasi umum tambahan (DAU-T) yang diterima Kelurahan Tembong digunakan dengan baik dan benar sesuai dengan petunjuk pelaksanaan (juklak) dan petunjuk teknis (juknis) serta harus intens berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Serang.

"Anggaran DAU-T itu adanya memang di pihak kelurahan tapi pencairannya langsung ke rekening milik Pokmas sebagai wakil masyarakat langsung. Dan dinas terkait yang akan memonitor proses teknis pembangunannya agar tidak terjadi pelanggaran dan sesuai harapan masyarakat," jelasnya.

Sementara, Lurah Tembong Edi junaedi menjelaskan, pembangunan paving blok sepanjang 202 meter tersebut bersumber dari DAU-T 2020.

Edi menyampaikan, pembangunan di Kelurahan Tembong, tidak hanya melibatkan unsur dari Pemerintah Kota Serang, Kecamatan dan Kelurahan saja, tetapi dalam tahapan perencanaan sampai pelaksanaan program melibatkan Kelompok Masyarakat (Pokmas) Tembong Bangkit.

“Kami dari Pemerintah Kelurahan Tembong, berterima kasih kepada Pemerintah Kota Serang dan Kecamatan Cipocokjaya, yang terus mendukung pelaksanaan program di Kelurahan Tembong. Ucapan terima kasih pula kepada Pokmas Tembong bangkit yang terus berkontribusi dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah, untuk menyukseskan pelaksanaan program kegiatan ini,” pungkas Edi.

Ketua Pokmas Tembong bangkit Rahmat Aryadi menyatakan pihaknya akan senantiasa menjalankan amanah yang diberikan oleh pemerintah dan masyarakat dengan semangat serta kerja keras.

"Kami akan berusaha yang terbaik agar hasil pembangunan bisa lebih baik dari tahun lalu," tuturnya.

Rahmat menjelaskan, pembangunan paving blok ini menelan anggaran sebesar Rp47,2 juta.

“Pembangunan jalan paving memang masih banyak dibutuhkan karena akses jalan yang masih kurang baik," pungkasnya