Bupati Tulangbawang Barat Bantu Yatim Korban COVID-19
TULANGBAWANG BARAT - Nasib anak yatim korban terdampak COVID-19 adalah pihak yang paling merasakan dampak pandemi. Mereka ditinggal mati orang tua akibat korona. Mereka perlu masa depan yang cerah. Untuk itu kesejahteraan anak yatim merupakan tanggungjawab semua pihak. Dibutuhkan pendidikan yang layak untuk mereka.
Harapan ini disampaikan Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad, Senin (04/10).
Pemkab Tulangbawang Barat bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberikan santunan kepada sembilan anak yatim piatu di Rumah Badui Uluan Nughik, Kelurahan Panaraganjaya Kecamatan Tulangbawang Tengah, Tulangbawang Barat, Lampung.
"Saya mengharapkan agar semua pihak dapat bersama-sama membantu upaya pemerintah untuk terus dapat berperan aktif membantu anak dari keluarga tidak mampu agar bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan sudah menjadi tanggung jawab kita untuk turut serta mensejahterakan anak yatim," kata Umar.
"Hari ini kita memberikan santunan pada 9 anak yatim dan piatu, dari Kecamatan Batuputih, yang orang tuanya meninggal dunia akibat COVID-19," terang Umar.
Dengan bantuan tersebut, lanjut dia, bisa membantu anak yatim terutama para anak yatim penyintas terdampak COVID-19, dan ada sebagian anak yang menjadi yatim karena ditinggalkan orang tua nya akibat COVID-19, semoga bantuan ini dapat sedikit membantu.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Baznas Kabupaten Tulangbawang Barat, Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Budiman Jaya, Kadis Kominfo Eri Budi Santoso, Ketua PWI Tulangbawang Barat Edi Zulkarnaen dan Camat Batuputih. (ADV)