Bravo Lima Lampung Berikan Bantuan Rapid Test ke Rumah Sakit

BANDARLAMPUNG – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pejuangan Bravo Lima (PBL) Provinsi Lampung melakukan bakti sosial pemberian rapid test, masker dan yang lain kepada para medis yang bertugas di Rumah Sakit Umum Abdoel Moeloek (RSUAM) dan RSUD Bandar Negara Husada (BNH), Selasa (09/02).
“Persoalan COVID-19 memang menjadi fokus pemerintah baik pusat, provinsi sampai kota dan kabupaten mulai dari memerangi dengan melakukan vaksin, rapid anti gen sampai sosialisasi memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan atau yang sering kita kenal dengan sebutan 3M,” kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bidang Ekonomi, Andi Desfiandi didampingi Ketua DPD PBL Provinsi Lampung Ary Meizari Alfian dan Sekretaris Reza Berawi.
Andi menegaskan, persoalan tersebut menjadi persoalan bersama baik pemerintah maupun masyarakat itu sendiri, sebab dengan melakukan protokol kesehatan himbauan pemerntah yang gunanya tak lain sebagai bentuk memutus mata rantai penyebaran virus korona yang memjadi pandemi di Negeri ini.
Di RSUD BNH, DPD PBL Provinsi Lampung diterima langsung Direktur Djohan Lius beserta jajarannya.
Ikut serta dalam rombongan DPD PBL Lampung, Ketua Bidang Sosial Politik Lesty Putri Utami, Ketua Bidang Kepemudaan Deni Haddad, Ketua Bidang Pengembangan Usaha Junaedi serta anggota-anggota bidang masing-masing.
Setelah melakukan seremoni penyerahan bantuan di RSUD BNH tersebut, rombongan melanjutkan kegiatan yang sama menuju RSUAM, dalam kesempatan tersebut melalui narahubung kegiatan Noordaniya Abdis, rombongan sudah dinanti oleh pihak RSUAM yakni penyerahan bantuan diterima oleh Kepala Ruang Isolasi Instalasi Gawat Darurat NS.Munani dan diserahkan langsung oleh ketua dan sekretaris DPD PBL Lampung.
Ary Meizari menambahkan, jika di tahun 2021 ini DPD PBL Lampung akan intens melakukan kegiatan-kegiatan serupa, kemungkinan besar dalam waktu dekat akan memberikan bantuan kepada masyarakat di Provinsi Lampung dalam bentuk bantuan sosial, “Gunanya agar masyarakat yang terdampak pandemi C19 ini mengurangi beban mereka, ini semua kami lakukan tak lain dan tak bukan rasa empaty kami bagi warga yang membutuhkan,” tutur Ary.