Bocah Ajaib Asal Nias Hebohkan Dunia Maya, Tubuhnya Selentur Karet
NIAS – Jagad dunia maya tengah dihebohkan oleh bocah asal Nias. Aksi ekstremnya menekuk-nekuk tubuh bagai tak memiliki tulang menyita perhatian netizen.
Adalah Dion Prastama Gulo (6,5) anak ketiga pasangan Andrianus Gulo dan Masnia Waruwu warga Desa Saitagaramba, Kecamatan Sogaeadu, Nias, Sumatera Utara.
Tubuhnya sangat lentur hingga dijuluki manusia karet.
monologis.id berkesempatan melihat langsung aksi bocah tersebut. Dia melakukan gerakan menekuk tubuhnya kebelakang hingga kepala, dada dan kaki sejajar dengan tanah.
Dion mengaku, aksinya tersebut terinspirasi saat menonton film kungfu di layar televisi milik tetangga.
“Waktu itu usia nya baru lima tahun. Dia nonton film kungfu di tivi, kemudian menonton video manusia karet (Daniel) di YouTube lalu mulai mengikutinya dan terus berlatih melenturkan tubuh,” ungkap Andrianus Gulo, ayah Dion, Jumat (17/09).
Aksi bocah tersebut kemudian diunggah ke media sosial, lalu viral. Kini Dion mulai dikenal sebagai manusia karet asal Nias.
“Dia terus berlatih menekuk-nekuk tubuh ke segala arah, baik di lapangan maupun di lantai rumah,” ungkap sang ayah.
Andrianus Gulo menjelaskan anaknya itu setiap hari melakukan latihan kungfu dengan menyerap jurus dari konten Youtube yang dilihatnya. Terkadang, dinding rumah kena tendang atau tinju. Dia juga kerap melakukan salto.
Andrianus mengatakan, Dion sering mendesak agar alat-alat latihannya supaya dilengkapi dan ia ingin meniti karir menjadi petarung di ring.
"Anak saya menginginkan HP android dan meminta alat seperti samsak tinju dan stik barbel serta alat pelindung lainnya tapi apalah daya saya tak sanggup untuk membelinya karena keterbatasan ekonomi. Oleh karena itu, saya meminta support dari pemerintah daerah agar talentanya ini berkembang ke depan," ungkap Andrianus.
Dion sendiri mengaku tidak pernah merasakan sakit dibagian tubuhnya saat melakukan aksinya. Bahkan dia tidak merasa nyaman jika tidak melakukan latihan. "Saya senang bisa memiliki keahlian yang luar biasa yang tidak bisa di tiru orang lain," ungkapnya.