Bertambah 24 Kasus, Kotabumi Selatan Penyumbang Terbanyak COVID-19

LAMPUNG UTARA – Pasien positif COVID-19 Lampung Utara kembali bertambah sebanyak 24 kasus. Dimana dari jumlah tersebut 9 diantaranya merupakan kasus baru. Sementara sebanyak 15 orang adalah hasil tracking dari kasus sebelumnya. Dengan begitu total akumulasi pasien COVID-19 sampai hari ini berjumlah 762 orang.
"Untuk 589 orang telah selesai isolasi dan total angka kematian berjumlah 15 jiwa," terang dr. Dian Mauli Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit mewakili Kepala Dinas Kesehatan dr. Maya Manan, Rabu (20/01).
Tercatat Kotabumi Selatan menjadi penyumbang terbanyak kasus pada hari ini, yakni dengan total kasus 10 orang. Sementara untuk wilayah Kotabumi sendiri ditemukan kasus sebanyak 4 orang. Dan 3 orang merupakan warga asal Abung Selatan.
Sementara untuk domisili pasien positif COVID-19 lainnya tersebar pada beberapa Kecamatan yang ada di wilayah Lampung Utara
"Untuk masing-masing kecamatan lain di temukan 1 kasus per wilayahnya. Wilayah dimaksud yakni Muarasungkai, Tanjungraja, Sungkai Selatan, Abung Barat, Abungsemuli, Abungtengah dan Kotabumi Utara," jelasnya.
Otomatis dengan bertambahnya kasus per hari ini semakin memantapkan Lampung Utara ke dalam zona merah COVID-19. Dimana belum genap sepekan, terhitung sejak 17 Januari hingga hari ini total pasien terkonfirmasi positif mencapai angka 46 orang yang terpapar oleh virus tak kasat mata bernama SARS-COV-2 itu.
"Dari data yang dipunya, tercatat dalam hitungan hari saja total kasus telah mencapai 46 orang. Ada pun rinciannya, tanggal 17 Januari lalu terdapat 14 orang, dan secara berturut-turut bertambah 8 orang dalam dua hari. Dan tepat hari ini kembali bertambah sebanyak 24 kasus," imbuhnya.
Ia pun meminta, dengan semakin meningkatnya kasus COVID-19 di Lampung Utara. Sudah selayaknya semakin menyadarkan masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. Sehingga dengan mematuhi 5 M paling tidak telah ikut berupaya memutus rantai angka penyebaran.
"Ini semua demi kebaikan bersama. Patuhilah protokol kesehatan. Paling tidak dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Sehingga bisa meminimalisir ancaman COVID-19," pintanya.