ASN Perlu Lakukan Personal Branding

SERANG-Di era digital seperti saat ini, reputasi dan citra seseorang tak hanya dibangun dari apa yang dikerjakan, tetapi juga dari bagaimana ia menampilkan diri di dunia profesional dan publik.
Tidak cukup hanya bekerja keras, kita juga perlu membangun kepercayaan dan kredibilitas melalui personal branding yang tepat.
Sayangnya, banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) belum sepenuhnya menyadari bahwa personal branding bukan sekedar pencitraan tetapi bagaimana integral dari pelayanan publik itu terjadi dalam segala aspek.
Hal itu disampaikan Kepala BPSDM Hukum dan HAM, Razilu, dalam sambutannya saat membuka Webinar Series 6: Cerdas Bersama BPSDM Hukum dan HAM, Kamis (24-10-2024).
“Masih ada anggapan bahwa personal branding hanya penting bagi sektor swasta. Padahal, ASN juga perlu menampilkan citra diri yang kuat dan positif agar dipercaya masyarakat sebagai penerima layanan”, ujarnya.
Razilu mengatakan, Personal Branding sendiri adalah cara seseorang mempresentasikan kualitas dan nilai dirinya kepada dunia.
Ini meliputi bagaimana kita bekerja, berkomunikasi, dan berinteraksi. ASN yang memiliki personal branding yang kuat akan lebih mudah dikenal sebagai pribadi yang profesional, berdedikasi dan berintegritas.
“Ini menjadi kunci penting untuk menampilkan kinerja dan capaian organisasi ke masyarakat secara efektif”, ujar Razilu.
Meski begitu, Razilu menambahkan, citra yang kuat harus didukung oleh kompetensi dan integritas. Jangan sampai justru menimbulkan persepsi negatif.
Untuknya, Razilu berharap, melalui Webinar Series 6 yang mengangkat Tema Personal Branding ASN ini akan akan memberikan gambaran tentang bagaimana mencitrakan diri yang bukan memoles diri, sehingga seluruh penerima layanan Kemenkumham akan mengatakan bahwa ASN Kemenkumham memang keren dan hebat.
“Semoga inspirasi dan semangat yang kita dapatkan hari ini terus menyala”, pungkasnya.
Terpusat dari BPSDM Hukum dan HAM, Webinar Series 6 diikuti secara langsung dan virtual oleh seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM di seluruh Indonesia.
Hadir sebagai Narasumber, Yunus Troyonggo, yang merupakan Chairman of Steering Committee Gerakan Nasional Indonesia Kompeten.