8 Tahun Pembangunan Gereja Belum Rampung, Marga Besar Fatie Galang Dana

MAYBRAT - Umat Katolik Paroki Santo Yoseph Ayawasi, Keuskupan Manokwari-Sorong yang tergabung dalam perkumpulan Marga Besar Fatie, melakukan penggalangan dana untuk percepatan pembangunan Gereja Katolik Santo Yoseph Ayawasi.
Pembangunan Gereja dimulai sejak 2014 atau sudah 8 tahun. Namun, hingga kini Gereja ini belum juga rampung karena faktor dana.
Adapun giat pencarian dana yang dilaksanakan Marga Besar Fatie atau biasanya disebut khas marga untuk menyokong pembangunan gereja tersebut meliputi semua pekerjaan, tergantung permintaan warga yang mau memintanya untuk bekerja.
Perwakilan Kelompok Marga, Apolos Fatie yang ditemui di lokasi pekerjaan mengatakan, bahwa Marga Fatie merupakan salah satu dari sekian kelompok marga di wilayah Paroki Ayawasi yang dibentuk untuk mencari dana lewat berbagai giat yang ada untuk disumbangkan guna mendukung pembangunan Gereja tersebut yang belum juga rampung hingga sekarang.
Menurut Apolos, memberikan kontribusi untuk pembangunan gereja adalah bagian dari pada tanggungjawab iman setiap orang, termasuk didalamnya adalah kelompok Marga Fatie.
"Demi iman Gereja, dan perkembangan pembangunan Gereja Katolik Santo Yoseph Ayawasi, oleh sebab itu kami dari marga Fatie membentuk suatu kelompok yang disebut khas marga. Kami sudah dua kali kerja, pertama angkat pasir, dan saat ini kami kerja merentes kebun baru di Kampung Sune Distrik Aifat. Apa yang kita kerja ini merupakan tanggungjawab iman kita," kata Apolos di lokasi kerja bersama kelompok, Sabtu (17/9/2022) kemarin.
Menurutnya, semua keuangan yang diperoleh dari berbagai upaya kerja keras mereka akan diberikan kepada panitia pembangunan pada saat acara gelar tikar marga yang biasanya digelar setiap enam bulan sekali.
"Tahun ini gelar tikar marga untuk pembangunan gereja akan digelar pada Desember," ujar Apolos.
Dia menyatakan, besar kecilnya nominal uang yang didapat dan disumbangkan kepada panitia pembangunan tergantung dari kekompakan dan kerjasama Marga itu sendiri. Karena itu, Apolos ingin semangat serta kekompakan marga Fatie menjadi faktor penting yang harus dijaga demi memberi yang terbaik buat pembangunan rumah Tuhan.
"Saya pikir kita marga ini mari semua kompak memberikan yang terbaik, ambil bagian dalam setiap pekerjaan, karena kerja buat Tuhan itu selalu manis dan indah,"pinta dia.