265 Keluarga di Rajabasa Lampung Selatan Berisiko Stunting

265 Keluarga di Rajabasa Lampung Selatan Berisiko Stunting
Foto: Istimewa

LAMPUNG SELATAN – Saptudin, Camat Rajabasa, Lampung Selatan, mengungkapkan bahwa sebanyak 265 keluarga di wilayah yang dipimpinnya berisiko stunting.  Jumlah tersebut tersebar di 16 desa.

Untuk penanganannya, Saptudin mendorong kualitas pelayanan pemerintah daerah dengan peningkatan gizi masyarakat untuk generasi unggul.

“Sasaran yang akan kita kerjakan nanti yakni balita, pemuda putri kaitannya dengan calon ibu termasuk para kader baik di pemerintah kecamatan atau desa,” jelas Sabtudin, Kamis (17/4/2022).

Dia menjelaskan, dari data rekapitulasi dari 16 desa sampai dengan bulan Juli jumlah balita sebanyak 711 jiwa batita 1305 jiwa dan 170 jiwa ibu hamil.

“Kemudian data pravelensi stunting dan balita stunting tertangani sampai dengan saat ini pravelensi stuntingnya ada sebanyak 37 jiwa, kemudian balita stunting sebanyak 15 jiwa alhmdulilah sudah kita tangani dan mudah-mudahan tidak berlajut serta tumbuh kembangnya bisa normal kembali berkat kerjasama dari TPK dan semua pihak,” papar Sabtudin.

Sementara, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto meminta semua pihak untuk terus saling berkordinasi dan bekerja sama dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayahnya masing-masing.