Koperasi Produsen Rimbun Jaya Tiga Pesawaran Gelar Rakor Lintas Sektor

PESAWARAN - Koperasi Produsen Rimbun Jaya Tiga menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektor di Graha Rimbun Jaya Tiga Jl. KH.Muhidin, Sidorejo Desa Wayharong, Kecamatan Waylima, Pesawaran, Lampung, Senin (06/09).
Rakor tersebut dalam rangka membangun kolaborasi menuju kawasan agropolitan dengan Klinik Koperasi Kecamatan Rimbun Jaya Tiga serta konsolidasi kelembagaan untuk menyamakan persepsi menuju kawasan agropolitan.
Hadir dalam rakor tersebut, Kepala Dinas (Kadis) UMKM dan Koperasi Pesawaran Rohana Sri Hartati, pendamping desa dan Persatuan Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) tingkat Kecamatan Waylima, Kedondong, Waykhilau serta pengurus karang taruna tiga kecamatan.
Rohana mengatakan, konsep agropolitan merupakan upaya yang dilakukan pemerintah untuk mengembangkan daerah melalui optimalisasi sumber daya tumbuhan dan hewan, yaitu pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan. Pengembangan kawasan agropolitan yang merupakan penguatan sentra-sentra produksi pertanian/perikanan yang berbasiskan kekuatan internal, akan mampu berperan sebagai kawasan pertumbuhan ekonomi yang mempunyai daya kompetensi inter dan intra regional.
“Agropolitan merupakan kawasan ekonomi berbasis pertanian dan dicirikan komoditas unggulan, dengan batasan skala ekonomi/skala usaha tanpa dibatasi wilayah administrasi. Sasaran dalam pengembangan kawasan agropolitan ini adalah mewujudkan kawasan agroplitan dan berkembangnya ekonomi lokal yang berbasis produk unggulan daerah yang efektif, efisien, transparan dan berkelanjutan,” kata dia.
Ketua Koperasi Produsen Rimbun Jaya Tiga Hasrat Elharun Tanjung mengatakan bahwa, perlu adanya kolaborasi antar-stakeholder terkait dengan gagasan Kawasan agropolitan, “Kita harus melakukan pendataan UMKM dan kelompok tani, rumusan dan verifikasi, penentuan dan penetapan, dalam menuju kawasan potensi ikon desa agropolitan dalam hal ini peran BUMDes sangat Penting," jelasnya.
Dia berharap rapat kolaborasi ini tidak hanya berjalan satu kali pertemuan dan tidak mempunyai titik temu, nanti kita agendakan rapat koordinasi lanjutan mengenai kolaborasi ini terkait dengan big data dalam menuju kawasan agropolitan.
Pendamping desa Kecamatan Waykhilau Humaidi Arif mengatakan, mendukung dan menyambut baik dengan adanya kolaborasi BUMDes dengan klinik koperasi Kecamatan Rimbun Jaya Tiga, “Namun terkait dengan hal ini kita harus mengetahui aturan AD/ART dari adanya Kolaborasi ini,” kata dia.
Perwakilan Karang Taruna Kabupaten Pesawaran Nizam Virgo Ardi menyampaikan, pihaknya sangat ingin bersinergi dengan Koperasi Produsen Rimbun Jaya Tiga dengan penyiapan terkait hulu dan hilir dari program dan produk yang akan di pasarkan, “Karena kami sudah ada aplikasi berbasis marketplace dalam penjualan produk yang akan dihasilkan," ujar Virgo.