Hitungan Jam! Pelaku Penganiayaan Diamankan Polisi
TULANGBAWANG — Unit Reskrim Polsek Menggala bersama Tim Tekab 308 Presisi Polres Tulangbawang mengungkap kasus tindak pidana penganiayaan yang terjadi di Menggala.
Pelaku berinisial HJ (34), warga Kampung Gunungsugih, Kabupaten Lampung Tengah, diamankan setelah sempat melarikan diri usai melakukan penganiayaan terhadap korban bernama Jeri (21), warga Kampung Ujunggunung Ilir, Kecamatan Menggala.
Kapolsek Menggala, AKP Eman Supriatna, menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari laporan korban pada 15 Oktober 2025.
“Setelah menerima laporan, tim kami langsung bergerak melakukan penyelidikan. Berkat kerja keras dan informasi masyarakat, pelaku akhirnya berhasil diamankan pada Senin malam, 3 November 2025, di wilayah Kampung Tiuhtohou, Kecamatan Menggala,” ujar AKP Eman Supriatna, Selasa (4-11-2025).
Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Minggu, 12 Oktober 2025 sekitar pukul 18.30 WIB, di Kampung Ujunggunung Ilir.
Awalnya, pelaku Heri Juanda terlibat percekcokan dengan istrinya Suli Kartika, yang merupakan kakak kandung korban. Saat korban berusaha menenangkan situasi, pelaku justru memukul korban dengan tangan kosong dan kemudian menggunakan obeng, mengakibatkan luka di bagian kening kiri dan pelipis kanan korban. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa satu potong pakaian kaos warna hitam yang digunakan saat kejadian.
“Pelaku kini telah kami amankan di Mapolsek Menggala untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Ia dijerat dengan Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara,” terang Kapolsek. AKP Eman Supriatna juga mengapresiasi kerja cepat anggota Reskrim Polsek Menggala dan Tekab 308 Presisi Polres Tulangbawang.
“Kami berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk kekerasan di wilayah hukum Polsek Menggala. Kepada masyarakat, kami mengimbau agar setiap persoalan diselesaikan dengan kepala dingin dan tidak menggunakan kekerasan,” tegasnya.
Saat ini, penyidik tengah melengkapi berkas perkara dan akan segera melimpahkannya ke pihak Kejaksaan untuk proses hukum lebih lanjut.
YANTO SUSILO ANWAR








