Warga Sungaijernih Meninggal Akibat COVID, 16 Orang Jalani Swab
TEBO – Sebanyak 16 orang menjalani uji swab karena diduga ada kontak erat dengan Tn S, warga Desa Sungaijernih, Muaratabir, Tebo, yang meninggal dunia pada Minggu (18/10) di RSUD Hanafi Muara Bungo.
Ketua bidang pencegahan tim gugus tugas COVID-19 Kabupaten Tebo dr. Riana Elizabeth mengatakan, uji swab dilakukan kepada 13 orang dari kontak pasien keluarga alm Tn S di tambah 3 orang dari tenaga kesehatan asal puskesmas Pintas Tuo, Muara Tabir.
“Jadi total pasien yang di lakukan uji swab pada hari ini berjumlah 16 orang dari kontak pasien alm.tn S,” ungkap Riana di Tebo, Jambi, Selasa (20/10).
Riana juga mengatakan, hari ini telah pula dilakukan uji swab sebanyak 14 orang yang kontak erat dengan pasien lain. Dimana dari puskesmas Rimbo Bujang sebanyak 2 orang.
Kemudian 6 orang yang pernah kontak erat dengan pasien R A pada saat swab pertama, dan 1 orang yang kontak dengan pasien Ny W pada swab yang ke2.
Adapun 2 orang pasien terkonfirmasi positif atas nama S F telah dilakukan uji swab yang ke 3, dan atas nama RA telah dilakukan uji swab yang ke 2.
Terakhir menurut keterangan dar8 Riana di puskesmas Rimbo Bujang IX ada 5 orang yang kontak erat dengan pasien Ny G pernah dilakukan uji swab ke 2.