Telan Rp18 Miliar, Jalan Banggoi-Werinama Dikerjakan Tahun Ini

SERAM BAGIAN TIMUR - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Seram Bagian Timur Umar Billahmar memastikan proyek jalan Banggoi-Werinama sepanjang enam kilo meter dengan menelan anggaran sebesar Rp18 Miliar akan dikerjakan tahun ini. Sedangkan proses tender dilakukan bulan ini.

"Tahun ini sudah dikerjakan dan pagu anggarannya sudah disetujui untuk pembangunan ruas jalan tersebut dalam pembahasan APBD Kabupaten SBT tahun 2021. Alhamdulillah anggarannya sudah ada, kita usahakan januari ini sudah bisa tender,” ungkap Umar Billahmar kepada monologis.id di Seram Bagian Timur, Maluku, Kamis (14/01).

Disampaikannya, jumlah anggaran ini bersumber dari DAK sebanyak Rp15 Miliar dan sharing APBD 2021 sebesar Rp3 Miliar. Diperuntukan bagi rekontruksi dan peningkatan atau hotmix sepanjang 6 kilo meter (Km). Dari total panjang jalan sekira 73,5 Km sebelumnya telah berhasil diaspal sepanjang 20 Km.

"Dengan penambahan 6 Km pada tahun ini, maka sisa panjang jalan yang akan dituntaskan dalam tahun-tahun mendatang yakni hanya sekira 30 Km," jelasnya.

Ia menambahkan, untuk selesaikan sisa panjang jalan dimaksud, Kata Billahmar, pihaknya telah diperintahkan Bupati Abdul Mukti Keliobas agar secara bertahap dianggarkan dalam dua tahun APBD berturut-turut.

Selain ruas jalan, Pemkab setempat lewat Dinas PU juga telah berhasil mengidentifikasi jumlah gorong-gorong dan jembatan yang berada disepanjang ruas jalan dimaksud.

"Ada sebanyak 36 buah jembatan dan 62 buah gorong-gorong harus dibangun agar menopang konektifitas dan lancarnya mobilitas warga saat melintasi ruas jalan tersebut," pungkasnya.

Menurutnya, jika belum tersedianya gorong-gorong dan jembatan juga menjadi problem tersendiri sebab badan jalan di kawasan pegunungan tersebut meski sudah digusur namun kerap berpindah akibat longsor, dipicu meluapnya air dari kaki gunung apalagi saat musim hujan tiba.

Sedangkan untuk menyelesaikan pembangunan gorong-gorong dan puluhan buah jembatan tersebut diperlukan dana sedikitnya Rp299 Miliar. “Jumlah anggaran ini dengan nominal yang tidak sedikit, dan jika dibebankan pada APBD tentu sangat menguras kemampuan belanja daerah pada sektor yang lain," katanya.

Oleh sebab itu, dengan butuh angggran yang cukup besar dan tidak mampu dibebankan dalam APBD Kabupaten Seram Bagian Timur, dan semua kebutuhan pembangunan gorong-gorong dan jembatan telah diajukan ke dinas PU Maluku untuk diusulkan masuk dalam program yang didanai APBN 2021.