Tak Punya Duit untuk Ngelem, Pemuda Natar Lampung Selatan Bongkar Minimarket

LAMPUNG SELATAN – Polisi mengamankan seorang pemuda pelaku kasus pencurian dengan pemberatan (curat) di sebuah minimarket Desa Natar, Kecamatan Natar, Lampung Selatan
Pemuda tersebut bernama Rendi Pernando (21), warga Dusun Induk Desa Natar dibekuk pada Rabu (03/02) kemarin.
“Dia beraksi pada Sabtu (23 /01) lalu dengan cara memanjat tembok bagian gudang belakang,” kata Kapolsek Natar Kompol Hendy Prabowo, Kamis (04/02)
Hendy menjelaskan, pelaku naik dan menjebol atap asbes dan plafon triplek diatas gudang. Lalu masuk dengan alat bantu tumpukan barang yang ada di gudang.
Setelah tersangka berhasil masuk ke toko, ia kemudian mengambil barang-barang dagangan. Setelah itu, tersangka keluar melalui tempat yang sama.
"Barang yang berhasil dibawa oleh tersangka yakni diantaranya, 1 unit Handphone merk samsung warna cassing hitam aset Kantor Alfamart, 100 bungkus rokok classmild, 30 bungkus rokok sampurna mild, 5 bungkus rokok Giudang garam surya 16, 5 bungkus rokok Gudang Garam surya 12, 3 bungkus rokok Djarum LA Bold, beberapa merk rokok lainnya, ditafsir dengan uang kurang lebih sebesar rp. 3.509.905,"urainya.
Peristiwa itu lalu dilaporkan salah seorang karryawan ke Polsek Natar.
"Berdasarkan laporan korban, team opsnal Unit Reskrim Polsek Natar, melakukan penyelidikan dan pengamatan hasil rekaman CCTV, serta keterangan dari para saksi saksi," imbuhnya.
Polisi akhirnya melakukan penangkapan terhadap Rendi Pernando saat sedang bekerja sebagai pembantu pengatur lalulintas atau yang sering disebut Pak Ogah di disimpang Dusun Induk Desa Natar.
"Dari hasil interogasi, terduga pelaku mengakui perbuatannya yang dilakukannya sendirian. Dan hasil pencuriannya berupa hand phone telah dijualnya dengan harga Rp20 ribu dengan seorang laki- laki yang tidak dikenal di Pasar Tegineneng Kabupaten Pesawaran. Sedangkan, hasil curiannya berupa rokok habis dihisapnya, dan uangnya telah habis untuk membeli lem untuk dihisap," tutupnya.