Nanang Ermanto Minta Dukungan Warga Natar

LAMPUNG SELATAN – Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan nomor urut 1, Nanang Ermanto-Pandu Kesuma Dewangsa menggelar kampanye terbatas di tujuh titik Kecamatan Natar, Sabtu (28/11).
Didampingi dua tokoh Palas, Irwan dan Aribun Sayunis, pada kampanyenya Nanang memaparkan pencapaian dan prestasi serta program yang telah dia luncurkan dan laksanakan di Lampung Selatan.
“Seperti di Natar, ada program sunat gratis. Yang mana setiap anak yang mau di sunat tinggal antarkan saja ke puskesmas tanpa bayaran alias gratis. Ini bentuk kepedulian saya kepada masyarakat Natar dan Lampung Selatan,” kata Nanang.
Pada kesempatan itu, Nanang meminta doa dan dukungan dari masyarakat Natar dan Lampung selatan pada 09 Desember 2020 mendatang untuk memilih dan mencoblos nomor 1, Nanang-Pandu.
Sementara, Irwan menyampaikan alasannya kenapa dirinya mendukung dan memilih Nanang Ermanto, sedangkan ada calon lain dari Palas yang maju di Pilkada Lampung Selatan.
“Saya dukung serta bantu karena beliau (Nanang Ermanto) mampu dan bisa memajukan Lampung Selatan,” tegasnya.
Irwan juga menceritakan karir politik dan prestasi Nanang hingga menjabat Bupati Lampung Selatan.
“Pak Nanang ini menjadi pemimpin dari dasar. Di mana dulu beliau pernah menjabat ketua BPD, terus menjabat kepala desa dua periode. Karir beliau terus meningkat menjadi anggota DPRD Lampung Selatan dua periode. Selanjutnya menjabat wakil bupati dan saat ini menjadi bupati. Ini bukti bahwa Pak Nanang mempunya prestasi yang sangat baik dan layak untuk kita dukung kembali memimpin Lampung Selatan,” ujarnya.
Senada disampaikannya Aribun Sayunis. Dia mengatakan, mendukung dan membantu Nanang Ermanto di Pilkada 2020 karena Nanang Ermanto terbukti berbuat demi kepentingan masyarakat Lampung Selatan.
“Saya dan Irwan ini putra Palas Pasemah yang notabene ada calon di tempat kami. Bahkan masih saudara. Tapi kami bisa membedakan mana yang layak jadi pemimpin dan benar-benar bisa menjadi pemimpin Lampung selatan ini,” ungkapnya.