Lampung Timur Berharap Dapat Jatah Perbaikan Jalan dari Pusat

LAMPUNG TIMUR – Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Lampung Timur berharap mendapat jatah dari dana sebesar Rp800
miliar yang akan digelontorkan pemerintah pusat untuk perbaikan 15 ruas jalan
di Lampung.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Timur Moch Jusuf memaparkan,
jika pihaknya belum mengetahui apakah Lampung Timur mendapatkan jatah perbaikan
jalan tersebut.
"Kalau terkait perbaikan jalan yang kemarin disebut Pak
Presiden, kita belum tahu apakah Lampung Timur dapat bagian," paparnya, Selasa
(9/5/2023).
"Kita bersama Dinas PU Kabupaten Lampung Timur, masih
kejar," sambungnya.
Kendati demikian, pihaknya berharap agar Lampung Timur tetap
mendapatkan jatah tersebut.
"Tentu kita berharap agar kita juga kebagian jatah
perbaikan jalan itu," katanya.
Kemudian, saat ditanyai terkait Instruksi Presiden Republik
Indonesia (Inpres), Nomor 3 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas
Jalan Daerah, pihaknya mengamankan telah melakukan pengajuan.
"Iya, kita mengajukan terkait inpres itu,"
jelasnya.
"Tapi total luas jalan dan jumlah yang kita ajukan, itu
rinciannya ada di dinas PU. Tapi kita mengajukan," tambahnya.
Ia menjelaskan, ada beberapa titik wilayah yang menjadi
titik perbaikan.
Namun, yang menjadi skala prioritas yakni ruas jalan yang
ada di Kecamatan Labuhan Maringgai.
"Untuk wilayah yang akan kita ajukan perbaikan, itu
banyak titik-titiknya di Lampung Timur," paparnya.
"Tapi untuk titik prioritas itu di wilayah Kecamatan
Labuhan Maringgai hingga Pasir Sakti. Itu titik yang menjadi prioritas,"
timpalnya.
Namun, ia mengatakan, pengajuan itu diluar dari perbaikan
jalan yang disebut Presiden Jokowi pada saat meninjau jalan di Lampung Tengah
beberapa waktu lalu.
"Itu pengajuannya di luar dari yang pak Presiden Jokowi
kemarin ke Lampung," pungkasnya.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo akan menggelontorkan
dana sebesar Rp 800 miliar untuk perbaikan 15 ruas jalan di Lampung.
Hal itu dinyatakan Jokowi seusai meninjau langsung, ruas
jalan yang rusak di Kabupaten Lampung Tengah.
Perbaikan 15 ruas jalan yang rusak tersebut, disebut Jokowi,
akan dimulai pada Juni 2023.