Gus Menteri: BUMDes Hadir Jangan Matikan Usaha Masyarakat Desa

Gus Menteri: BUMDes Hadir Jangan Matikan Usaha Masyarakat Desa
Foto: M Fitrah Suneth/monologis.id

SERAM BAGIAN BARAT - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT), Abdul Halim Iskandar berharap Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang didirikan agar tidak mematikan usaha masyarakat desa. Sebab BUMDes lahir untuk mensejahterakan masyarakat desa.

Demikian disampikan Abdul Halim Iskandar atau akrab disapa Gus Menteri saat meresmikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ina Ama Desa Eti sekaligus melakukan tatap muka bersama BUMDes se-Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku, terkait pengembangan BUMDes, Sabtu (30/01)

"Dengan lahirnya BUMDes usaha yang sudah dikelolah masyarakat desa jangan diganggu dan dimatikan, ini tidak boleh terjadi sebab hadirnya BUMDes untuk sejahterahkan masyarakat desa bukan mematikan usaha masyarakat desa," ujarnya.

Disampaikannya, BUMDes harus bekerja secara profesional dan maksimal, agar mendapatkan banyak keuntungan, dan keuntungan  yang diperoleh BUMDes di salurkan sebesar - sebenarnya untuk kesejahteraan masyarakat desa. Sebab BUMDes salah satu badan hukum milik desa yang dibentuk oleh warga desa.

"Lewat BUMDes warga desa melakukan usaha dan hasil usaha kembali dinikmati lagi oleh masyarakat desa, artinya BUMDes dari desa untuk desa, untuk kesejahteraan masyarakat desa," kata Gus Menteri.

Banyak potensi-potensi alam yang sudah terkelola dengan baik oleh BUMDes, dan harus ada upaya sehingga potensi yang sudah dikelolah menjadi hasil produksi dapat dipasarkan dengan baik, dan produk - produk tersebut bisa terbantu dengan cepat yakni lewat pemasaran.

"Dan Pemerintah akan terus mendorong  peran BUMDes  sebagai upaya meningkatkan perekonomian di desa, dengan melihat berbagai potensi yang ada, BUMDes diharapkan bisa berinovasi untuk mengembangkan usahanya di desa masing-masing," pungkasnya.