Cuaca Buruk, WSL Krui Pro 2024 Dihentikan Sementara

Cuaca Buruk, WSL Krui Pro 2024 Dihentikan Sementara
Foto: Istimewa

PESISIR BARAT-Meski sempat berlangsung hingga heat pertama, panitia World Surf League (WSL) Krui Pro 2024 terpaksa menghentikan jalannya pertandingan lantaran kondisi cuaca di Pantai Tanjung Setia Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung,  terus memburuk dan tidak lagi memungkinkan untuk dilangsungkan jalannya perlombaan.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan), Suryadi ketika dikonfirmasi mengatakan kelangsungan heat 2 babak quarterfinals women's qualifying series terpaksa dihentikan oleh pihak kepanitiaan.

"Penyebabnya cuaca buruk dan ombak yang sangat besar," ungkap Suryadi, Senin (3-6-2024).

Ia menerangkan cuaca buruk seperti angin kencang dan ombak yang sangat besar sudah terjadi sejak berlangsungnya heat pertama quarterfinals antara dua peselancar asal Australia yaitu Willow Hardy dan Holly Williams. "Pada heat tersebut pertandingan masih tetap bisa dilanjutkan," jelasnya.

"Seiring berjalannya waktu kondisi cuaca yang terus memburuk membuat panitia berkesimpulan dan memutuskan menunda pertandingan yang masih menyisakan dua heat pada women's qualifying series dan akan dilanjutkan besok di Pantai Labuhanjukung Kecamatan Pesisir Tengah, karena di pantai tersebut ketinggian ombak yang memungkinkan," imbuh Suryadi.

Penundaan jadwal dan pemindahan lokasi juga diberlakukan untuk men's qualifying series semifinals dan final. Dimana dalam semifinal mempertandingkan dua heat. Heat pertama diisi oleh dua surfer asal Australia, Taj Stokes dan Marlon Harrison. Sementara heat ke dua diisi oleh surfer asal Selandia Baru, Billy Stairmand dan Jarvis Earle surfer asal Australia.

"Besok juga akan dipertandingkan babak final kelas junior men's dan junior women's. Pada junior men's ada tiga atlet Indonesia yang akan bertanding yaitu Bronson Meydi, Westen Hirst, dan I Made Ariyana sementara sisanya satu atlet asal jepang yaitu Taki Kanazawa. Untuk junior women's yang akan bertanding besok ada satu surfer asal China, Yiyao Wang, dan tiga atlet sisa berasal dari Jepang yaitu Kana Nakashio, Mirai Ikeda, dan Cocona Kawase. Indonesia sayang sekali tidak mewakilkan atletnya di final junior women's," tukas Suryadi.