Bank Indonesia Sosialisasikan Transaksi Digital ke Pelaku UMKM Tulangbawang Barat

TULANGBAWANG BARAT - Bank Indonesia (BI) menggelar sosialisasi gerakan nontunai bagi pelaku UMKM dengan menggunakan transaksi modern melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Tulangbawang Barat, Lampung, Rabu (10/8/2022).
Sosialisasi dihadiri anggota Komisi XI DPR-RI Marwan Cik Asan dan 90 pelaku UMKM di Tulangbawang Barat.
Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Lampung, Irfan Farulian mengatakan, sosialisasi ini untuk mengetahui seberapa jauh pelaku usaha sudah mengenal konsep penjualan melalui digitalisasi marketplace.
“Karena itu menjadi langkah awal bagi pelaku UMKM untuk mengenal, melakukan penjualan melalui digitalisasi. Untuk itu hari ini kami melakukan sosialisasi terkait dengan QRIS dan ini adalah suatu metode pembayaran transaksi nontunai,” ungkapnya.
Sementara itu, anggota DPR-RI Marwan Cik Asan mengungkapkan, UMKM ini merupakan tulang punggung ekonomi nasional. Selain itu, UMKM juga telah membantu membuka 97 persen lapangan pekerjaan baik di tingkat kabupaten, provinsi hingga pusat.
“UMKM adalah juru selamat. Seperti yang kita ketahui bersama Indonesia telah 2 kali mengalami krisis, namun UMKM mampu menjadi jalan juru selamat," terangnya.
Marwan menambahkan, pelaku UMKM saat ini memiliki tantangan yaitu digitalisasi. Saat ini, hampir semua orang menggunakan digital.
"Untuk itu harapan saya kepada seluruh pelaku UMKM di Tulangbawang Barat mampu menghadapi perkembangan zaman,” harapnya.
Kepala Dinas Koperindag Hoirul Amri mewakili Penjabat Bupati Tulangbawang Barat Zaidirna mengucapkan terima kasih kepada kepada Bank Indonesia dan anggota DPR-RI yang telah mensosialisasikan dan mengenalkan transaksi digital kepada UMKM Tulangbawang Barat.