Kagungan Ratu Tiyuh Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Tulangbawang Barat

TULANGBAWANG BARAT-Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung, menggelar penandatanganan komitmen bersama Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) di Tiyuh (Desa) Kagungan Ratu, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Senin (15-7-2024).
Kepala Dinas DPPPA Tulangbawang Barat Munyati mengungkapkan, DRPPA adalah inisiatif untuk mengintegrasikan perspektif gender dan hak anak dalam tata kelola pemerintahan desa, pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Tujuan utamanya adalah meningkatkan peran ibu dalam pengasuhan anak, menurunkan kekerasan terhadap perempuan dan anak, mengurangi pekerja anak, dan mencegah perkawinan anak,” kata dia.
Menurut Munyati, DRPPA telah diinisiasi oleh Kementerian PPPA sejak 2021 dan telah diterapkan di 142 desa di 71 kabupaten di 33 provinsi. Proses implementasi DRPPA dilakukan secara bertahap dan disesuaikan dengan kondisi sosial, budaya, politik, dan prioritas program desa.
Tiyuh Kagungan Ratu merupakan salah satu dari tiga tiyuh di Kabupaten Tulangbawang Barat yang telah mengadopsi model DRPPA, setelah sebelumnya dilakukan di Tiyuh Gilang Tunggal dan Mulya Jaya. Mereka bertujuan untuk menjawab arahan Presiden RI terkait pembangunan yang dimulai dari tingkat makro hingga ke tingkat desa.
Dalam sambutannya, Munyati juga menggarisbawahi pentingnya sinergi dan kolaborasi antara semua stakeholder terkait, termasuk tokoh masyarakat, tokoh agama, dan relawan, untuk mencapai tujuan DRPPA secara optimal.
Diharapkan melalui kegiatan ini, tiyuh-tiyuh lain di Kabupaten Tulangbawang Barat akan mengikuti jejak untuk membentuk DRPPA secara mandiri, dengan fokus pada pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, sehingga Kabupaten Tulangbawang Barat dapat menjadi contoh kabupaten yang ramah perempuan dan peduli anak di Indonesia.
“Kegiatan ini mencerminkan komitmen dan langkah konkrit dalam mewujudkan desa yang ramah terhadap perempuan dan peduli terhadap anak-anak di wilayah Tulangbawang Barat,” imbuhnya.