Pemkab Tulangbawang Kolaborasi Dengan UII Bangun Daerah Berbasis Ilmu Pengetahuan, Riset, dan Inovasi

TULANGBAWANG-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang, Lampung, berkolaborasi dengan Universitas Islam Indonesia (UII) dalam membangun daerah berbasis ilmu pengetahuan, riset, dan inovasi.  

Langkah strategis itu diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) di Kampus Terpadu UII, Yogyakarta, Jumat (25-7-2025) pekan lalu.

Penandatanganan MoU dilakukan langsung Bupati Tulangbawang, Qudrotul Ikhwan, didampingi Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Pahada Hidayat, serta Kepala Bappeda Dicky Soerahman bersama sejumlah pejabat teknis terkait.

Dari pihak UII hadir Rektor Fathul Wahid, Wiryono Raharjo (Wakil Rektor Bidang Kemitraan & Kewirausahaan), dan Ilya Fadjar Maharika (Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan – FTSP UII).

Kerja sama ini berfokus pada penguatan inisiatif kedua belah pihak untuk mendorong pembangunan daerah secara berkelanjutan melalui optimalisasi potensi sumber daya alam (SDA), lingkungan, serta penguatan ekonomi lokal secara terintegrasi.

Bupati Tulangbawang Qudrotul Ikhwan menyampaikan bahwa kolaborasi ini akan menjadi pondasi penting dalam menghadirkan kebijakan publik yang lebih terukur dan berbasis kajian akademik.

“Kemitraan ini bukan sekadar formalitas, tapi menjadi ruang bersama untuk menghadirkan solusi yang berbasis data, riset, dan kepentingan masyarakat,” ujar Qudrotul Ikhwan.

Kolaborasi dalam MoU ini juga mencakup kajian situasi daerah dan penyusunan rekomendasi kebijakan;

Pendampingan riset dan inovasi untuk pembangunan berwawasan lingkungan;

Peningkatan daya saing SDM lokal;

Kolaborasi lintas sektor berbasis potensi dan kearifan lokal.

Langkah ini merupakan bagian dari visi besar Tulangbawang sebagai daerah “Udang Manis” - Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif, dan Sejahtera-

Dengan menjalin kemitraan bersama institusi akademik seperti UII, Pemerintah Kabupaten Tulangbawang berharap seluruh pembangunan dapat dirancang lebih ilmiah, sistematis, dan memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.