Kementerian Pertanian Kunjungi IPC Panjang

BANDARLAMPUNG - Kementerian Pertanian yang diwakili oleh Kepala Pusat Kepatuhan Kerjasama dan Informasi Perkarantinaan Junaidi didampingi Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandarlampung Muh Jumadh mengunjungi PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang.

Kunjungan tersebut diterima langsung oleh General Manager IPC Panjang Adi Sugiri didampingi Deputy General Manager Komersial Dony Yuniarto dalam rangka peningkatan eksport melalui Pelabuhan Panjang.

Junaidi menjelaskan, pada Agustus ini merupakan musim panen raya di sejumlah daerah di Indonesia ini merupakan puncak setelah pada Maret 2020 merupakan musim tanam raya.

“Jadi di bulan Agustus para petani serentak melakukan panen raya, dan diharapkan ekspor terbesar adalah komoditi unggulan Provinsi Lampung seperti Nanas, Kopi, Singkong dan Lada, sehingga nilai Ekspor petani kita pada triwulan 2 ini mengalami lonjakan ditengah pandemi COVID-19 ini. Hal ini merupakan angin segar bagi para petani kita yang berdampak positif pada sektor perekonomian Provinsi Lampung,” kata Junaidi melalui keterangan pers yang diterima monologis.id, Senin (10/08).

General Manager IPC Panjang Adi Sugiri mengatakan bahwa IPC Panjang siap mendukung kegiatan tersebut dari sisi kepelabuhanan. ”Kami akan berupaya yang terbaik dari sisi sarana dan prasarana untuk menunjang suksesnya kegiatan ini, memang sudah menjadi tugas dan kewajiban kami guna menjaga mata rantai logistik di Provinsi Lampung,” ungkap Adi.

Prioritas kami, lanjut Adi, adalah menjadi Pelabuhan trade fasilitator dan Hub Regional Sumbagsel bagi para Customer kami dalam melakukan kegiatan jasa kepelabuhanan. “Dan saat ini IPC Panjang merupakan salah satu pelabuhan Internasional di pulau Sumatera terbesar yang memiliki jalur perdagangan hampir ke seluruh belahan dunia,” pungkasnya.