Tangkal Corona, Agus Istiqlal Ajak Warga Pesibar Jaga Wudhu dan Salat
NOVAN ERSON
PESISIR BARAT - Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Lampung, Agus Istiqlal, mengumumkan beberapa tanggapan khusus ihwal kasus virus corona atau covid-19, usai melangsungkan rapat koordinasi dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemkab Pesibar, Senin (16/3).
Dalam konferensi persnya, Agus Istiqlal, didampingi Sekkab, N. Lingga Kusuma, pejabat tinggi pratama, administrator, dan pengawas itu, mengatakan bahwa beberapa keputusan rapat dalam menanggapi merebaknya kasus virus corona diantaranya, para pelajar mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) dilibur mulai dari 17-30 Maret.
"Anak-anak sekolah akan belajar dirumah dan akan diberikan pelajaran tambahan," ungkap Agus.
Keputusan lainnya, lanjut Agus, pihaknya mengimbau masyarakat Pesibar untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat dalam kesehariannya.
"Kami juga mengimbau agar masyarakat menjaga ketaatan ibadahnya, wudhunya selalu dijaga agar kita selalu bersih. Jangan sampai karena virus corona menyebabkan jemaah di masjid berkurang," harap Agus.
Masih kata Agus, langkah lainnya dalam mengantisipasi Covid-19 dimaksud yaitu ditundanya kegiatan kemasyarakatan yang bersifat pengumpulan massa. "Untuk aktifitas Dinas Luar (DL) akan ditunda, terkecuali jika memang penting dan harus," imbuhnya.
Sementara itu, berkaitan dengan para turis yang masuk ke Pesibar, Agus mengatakan bahwa sejauh ini para turis yang masuk ke Pesibar sudah terpantau melalui alat yang dipasang di bandara dan petugas kesehatan yang sudah ditempatkan. "Semua turis yang masuk ke Pesibar yang merupakan daerah tujuan wisata dunia sudah terpantau oleh pihak berwenang," pungkasnya.
Dia menandaskan, pihaknya sudah memerintahkan tenaga kesehatan di Pesibar untuk selalu aktif melakukan pemantauan. "Mudah-mudahan Pesibar terhindar dari corona, dan jika memang ada kita akan langsung berkoordinasi dengan provinsi untuk ditangani lebih lanjut," sambungnya.
"Saya berharap masyarakat untuk tetap waspada dan jangan panik. Jaga pola hidup bersih dan jaga wudhu serta Salatnya," tukas Agus.
